oleh

Ini Tips Negoisasi Gaji bagi Calon Karyawan

Cirebontrust.com – Banyak pelamar kerja yang gagal saat negoisasi gaji dengan pihak HRD perusahaan. Ada yang meminta gaji terlalu tinggi, ada juga yang menawar terlalu rendah.

Pada kegiatan Pembekalan Persiapan Kerja di SMK Wahidin Kota Cirebon, Rabu (14/12), Owner PT Tabula Rasa Indonesia, Ifan Alwy atau akrab disapa Kak Ifan, memberikan tips negoisasi gaji saat sesi wawancara dengan HRD agar mendapatkan besaran gaji yang sesuai.

Kak Ifan mengungkapkan, pelamar kerja atau calon karyawan harus jeli dan cerdas saat negoisasi gaji. Langkah pertama adalah cari tahu data atau informasi terkait standar gaji masing-masing wilayah atau biasa disebut UMK. Besaran UMK menjadi dasar dalam menentukan nilai gaji yang diinginkan. Besaran UMK di tiap wilayah akan berbeda.

Selanjutnya sebut nominal gaji yang diinginkan secara spesifik dan realistis, masih dalam batas kewajaran. Misal, untuk pelamar kerja lulusan SMK, naikan nominal gaji setengah dari nilai minimal UMK. Jika UMK sebesar Rp 1,7 juta, maka sebut saja gaji yang diinginkan senilai Rp 2,5 juta.

“Sehingga dari hal itu akan terjadi negoisasi nilai gaji,” ujarnya.

Jika pelamar mempunyai kualitas dan jam terbang mumpuni, gigihlah jika penawaran nilai gaji pertama ditolak. Sedangkan untuk pelamar kerja yang baru lulus atau fresh graduate, berapapun perusahaan menawarkan nominal gaji, selama berpatokan pada nilai UMK, maka jangan terlalu neko-neko.

Kak Ifan menambahkan, buatlah fleksibelitas salary sebelum mengambil keputusan karena perusahaan pun sudah punya standar besaran gaji karyawan.

“Terakhir jangan lupa berdoa agar penawaran gaji dapat disetujui perusahaan,” pungkasnya. (Haris)

Komentar