Citrust.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat menggelar rapat konsolidasi dan silaturahmi bersama seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Jawa Barat di Rumah PAN, Jalan Evakuasi, Kota Cirebon, Sabtu (12/10/2025).
Kegiatan itu menjadi langkah awal PAN Jawa Barat untuk memperkuat barisan setelah terbitnya Surat Keputusan (SK) kepengurusan yang baru.
Sekretaris Wilayah DPW PAN Jawa Barat, Ivan Fadilla, menyampaikan, konsolidasi itu merupakan bagian dari upaya memperkuat struktur organisasi dari tingkat provinsi hingga ke daerah.
“Kami merapatkan barisan karena kami juga baru terbentuk kemarin sesuai SK kepengurusan yang baru. Makanya, kami turun ke masyarakat, khususnya kepada kader dan struktur di bawah, untuk merapikan organisasi demi kemenangan 2029, sesuai target Ketua Umum, yakni masuk empat besar secara nasional,” ujar Ivan.
Ivan menegaskan, DPW PAN Jawa Barat menargetkan, peningkatan signifikan dalam perolehan kursi legislatif di semua tingkatan, mulai dari DPR RI, DPRD provinsi, hingga DPRD kabupaten/kota.
“Target ke depan jelas, kami ingin meraih kursi di semua tingkatan. Baik di pusat maupun di daerah, untuk mencapai posisi empat besar perolehan kursi nasional,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ivan menjelaskan, konsolidasi tersebut juga menjadi tahap awal menuju Musyawarah Daerah (Musda) PAN di Jawa Barat yang dijadwalkan berlangsung sebelum Desember 2025.
“Salah satu agendanya hari ini sebenarnya persiapan untuk konsolidasi ke depan. Kami mulai dengan mendata pengurus mana yang masih aktif, mana yang perlu digiatkan kembali. Insyaallah Musda akan dilakukan bersamaan sebelum Desember,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Kota Cirebon, Dani Mardani, menyampaikan, agenda konsolidasi internal yang dilakukan merupakan bagian dari persiapan menuju Musda PAN Kota Cirebon.
Menurut Dani, regenerasi kepemimpinan di tubuh DPD PAN Kota Cirebon perlu segera dilakukan agar organisasi semakin segar dan dinamis.
“Agenda ini adalah dalam rangka persiapan Musda di Kota Cirebon. Saya kira estafet kepemimpinan di DPD PAN Kota Cirebon sudah harus dilaksanakan. Terlebih lagi saya sudah tiga periode di DPD, sehingga perlu ada kepemimpinan baru yang lebih menyegarkan semangat,” ujar Dani.
Ia menambahkan, PAN Kota Cirebon menargetkan posisi tiga besar dalam perolehan suara lokal pada pemilu mendatang, sejalan dengan target nasional partai untuk menembus empat besar.
“Kalau secara nasional targetnya empat besar, maka di Kota Cirebon kami harus masuk tiga besar,” tegas Dani.
Dani juga mengungkapkan bahwa usulan formatur (promatur) telah disampaikan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) melalui DPW PAN Jawa Barat dan kini sedang dalam proses profiling oleh DPP.
“Promatur sudah tersampaikan ke DPP melalui DPW, dan saat ini sedang dalam proses profiling oleh DPP. Kami akan samina wa atho’na terhadap DPW, dan tentunya tegak lurus dengan keputusan Ketua Umum Bang Zulkifli Hasan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dani juga menyatakan mundur dari pencalonan formatur Musda PAN Kota Cirebon karena dirinya kini telah mendapatkan amanat baru di tingkat provinsi.
“Ada delapan calon formatur, dan salah satunya saya. Namun, hari ini saya mendeklarasikan diri mundur dari pencalonan, karena saya sudah mendapat amanat menjadi pengurus DPW PAN Jawa Barat. Jadi kami ingin fokus, sudah saatnya naik kelas,” pungkasnya. (Haris)
