oleh

Main Pokemon Go Bantu Atasi Depresi atau Membawa Petaka?

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Kamu termasuk orang yang sedang gandrung dan demam Pokemon Go? Sudah berapa pokemon yang kamu dapat dengan berjalan hingga berlari di dunia nyata yang terlihat di kamera ponsel?

Game berbasis augmented-reality ini belakangan dianggap dapat membantu mengatasi depresi dan kecemasan, sejumlah pengguna Pokemon Go mengaku mendapat manfaat untuk kesehatan mental. Mereka pun bisa bertemu dengan sesama pemain Pokemon Go lainnya di suatu tempat dan bisa bekerjasama saat bertarung.

Bagi beberapa orang, bermain Pokemon Go bisa menjadi cara seru untuk menelusuri suatu daerah atau sekadar bernostalgia dengan daerah kelahiran. Bagaimana menurut para ahli?

Stephen Buckley, seorang Kepala Informasi badan amal kesehatan mental, Mind mengungkapkan, bahwa kegiatan di luar ruangan bisa sama efektifnya dengan antidepresan untuk mengobati depresi ringan hingga sedang, dan kecemasan.

Berinteraksi dengan orang lain dapat mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan harga diri. Mereka yang tadinya takut berbicara dengan orang lain, bisa menjadi lebih mudah ketika dipertemukan saat  sedang bermain game.

Sementara Profesor Daniel Freeman dari departemen psikiatri di Universitas Oxford mengatakan, bahwa perlu uji klinis untuk membuktikan potensi augmented-reality terhadap kesehatan mental. Alasannya, masalah kesehatan mental sangat kompleks dan terapi yang diberikan pada satu orang belum tentu efektif untuk orang lainnya.

Di Indonesia, meski bisa memainkan Pokemon Go versi APK, justru banyak pemberitaan orang menangkap pokemon dengan cara melempar ponselnya hingga pecah, mengganggu kinerja, hingga menabrak pohon. (Net/CT)

Komentar