Jalin Sinergi, Bank Nationalnobu Berpartisipasi dalam PIPMPJ

Citrust.id – BPJS Kesehatan Cabang Cirebon bersama PT Bank Nationalnobu Tbk, jalin sinergi dalam Program Inovasi Pendanaan Masyarakat Peduli JKN. Sinergi tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara BPJS Kesehatan Cabang Cirebon dengan Direktur PT Bank Nationalnobu Tbk., Senin (12/8/2024).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cirebon, Adi Darmawan, menjelaskan, inovasi PIPMPJ merupakan suatu program yang melibatkan partisipasi masyarakat baik secara perorangan, badan usaha, atau lembaga lainnya untuk membantu masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang sudah terdaftar di BPJS Kesehatan.

PIPMPJ merupakan penggabungan antara dua program yang telah ada saat ini, yaitu program donasi (bagi peserta JKN baru) dan program Crowdfunding (bagi peserta JKN yang menunggak) dengan kriteria tertentu.

PIPMPJ bersifat sukarela, sehingga pihak yang berpartisipasi dapat memilih peruntukan donasi dan juga besaran nominal donasi yang diberikan.

“Banyak manfaat yang didapat apabila terdaftar sebagai peserta JKN. Salah satunya peserta JKN dapat memperoleh proteksi diri terhadap risiko finansial apabila sewaktu-waktu memerlukan pelayanan kesehatan dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit,” ujar Adi.

Menurut Adi, manfaat tersebut akan dapat dirasakan langsung apabila status kepesertaan JKN aktif dan saat ini PT Bank Nationalnobu Tbk. ikut berkontribusi membayarkan tunggakan iuran beberapa peserta JKN segmentasi peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) kelas 3 yang menunggak di wilayah Kota Cirebon, sehingga kepesertaannya menjadi aktif kembali.

Adi menuturkan, saat ini, tingkat keaktifan kepesertaan JKN menjadi salah satu tantangan dalam pengelolaan Program JKN yang optimal. Sampai dengan bulan Agustus 2024 di wilayah Kota Cirebon, terdapat sebanyak 360.195 penduduk telah terdaftar sebagai peserta JKN.

Dari jumlah tersebut, 10 pesen di antaranya merupakan peserta PBPU dan BP, yaitu kurang lebih sebanyak 38.097 peserta, di mana lebih dari 89 persen Peserta PBPU dan BP di antaranya menunggak.

“Semoga upaya yang kita lakukan hari ini dapat memberikan kemanfaatan bagi lingkungan serta orang-orang di sekitar kita. Mudah-mudahan apa yang dilakukan oleh PT Bank Nationalnobu Tbk, dapat menjadi penyemangat bagi pihak lain untuk ikut membantu atau berpartisipasi dalam PIPMPJ ini,” pungkas Adi Darmawan.

Sejalan dengan hal tersebut, Chief Operating Officer PT Bank Nationalnobu Tbk, Steve Marciano Joe menyampaikan bahwa hadirnya Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan telah memberikan kepastian dalam penjaminan biaya pelayanan kesehatan di Indonesia.

Namun, dirinya menyadari, sebagian masyarakat saat ini mengalami kendala untuk membayar iuran peserta JKN, sehingga dapat berpengaruh pada kelangsungan layanan kesehatan masyarakat.

Untuk itu, sebagai salah satu bentuk kepeduliannya terhadap masyarakat, PT Bank Nationalnobu Tbk. turut berpartisipasi dalam program donasi bagi para peserta PBPU dan BP yang mengalami kesulitan membayar.

Ia berharap, bantuan yang diberikan dapat kembali meningkatkan keaktifan peserta JKN, sehingga layanan kesehatan pun dapat diakses dengan lebih optimal dan masyarakat bisa mendapatkan kepastian layanan saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

“Semoga, peserta JKN yang mendapatkan bantuan ini dapat kembali memperoleh perlindungan jaminan kesehatan dan akses pelayanan kesehatan yang memadai sekaligus bisa mempermudah peserta untuk kembali membayar iuran selanjutnya agar kepesertaan JKN dapat terus aktif. Dengan memiliki jaminan kesehatan, tentu mereka bisa lebih tenang beraktivitas, karena jika sakit sudah ada jaminan kepastian biaya dari program JKN,” pungkasnya. (Haris)

Komentar