Komplotan Ganjal ATM Beraksi di Cirebon, Empat Pelaku Ditangkap

  • Bagikan
Komplotan Ganjal ATM Beraksi di Cirebon, Empat Pelaku Ditangkap
Komplotan ganjal ATM beraksi di Cirebon, empat pelaku ditangkap. (Ist.)

Citrust.id – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cirebon Kota berhasil membongkar jaringan pelaku kejahatan spesialis ganjal ATM yang beroperasi lintas provinsi.

Empat pelaku ditangkap setelah beraksi di sebuah SPBU di Jalan Brigjen Dharsono (Bypass), Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Rabu (10/12/2025), sekitar pukul 09.26 WIB.

Para pelaku yang diamankan yakni M. Dalimi Andriyansyah (51), warga Lampung Selatan; Arief Hidayat (30), warga Tangerang, Banten; Aang Pratama (48), warga Bandar Lampung; dan Muhammad Ferdiansyah (21), warga Tangerang.

Sementara, satu pelaku lainnya berinisial E (Elis), warga Lampung Selatan, masih buron dan telah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) Polres Cirebon Kota.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, menjelaskan, para pelaku ditangkap setelah dilakukan pengejaran intensif oleh Tim Buser Satreskrim. Penangkapan dilakukan di sebuah vila di kawasan Lembang, Bandung, sekitar pukul 05.30 WIB.

“Barang bukti yang kami amankan antara lain kartu ATM milik korban, potongan gergaji pipa, dua unit mobil masing-masing Toyota Avanza dan Mitsubishi Expander, serta sejumlah barang bukti pendukung lainnya,” ujar AKBP Eko Iskandar, didampingi Kasat Reskrim AKP Adam Gana dan Kasi Humas AKP M. Aris Hermanto.

Keempat tersangka kini dijerat dengan Pasal 366 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan serta Pasal 378 KUHP tentang penipuan. Penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif dan terus memburu satu pelaku yang belum tertangkap.

Dalam menjalankan aksinya, Dalimi berperan sebagai eksekutor dengan cara memasukkan potongan lidi korek api ke dalam slot mesin ATM yang sebelumnya telah diganjal menggunakan potongan gergaji pipa.

Ketika korban, Syaiful Bahrul (66), warga Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, kesulitan memasukkan kartu ATM miliknya, Dalimi berpura-pura menawarkan bantuan.

BACA JUGA:  Satreskrim Polres Cirebon Kota Tembak Pelaku Pembacokan Gunung Jati

Pada saat itu, Dalimi dengan cepat menukar kartu milik korban dengan kartu lain yang telah dimodifikasi agar dapat masuk ke mesin ATM. Sementara dua pelaku lainnya, termasuk DPO Elis dan Arief, berpura-pura ikut mengantre untuk mengintip nomor PIN yang dimasukkan korban.

Polisi mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati saat bertransaksi di mesin ATM, terutama jika ada orang asing yang menawarkan bantuan.

“Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan tidak mudah percaya pada orang yang tidak dikenal di sekitar mesin ATM,” kata AKBP Eko. (Haris)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *