Citrust.id – Kontingen Esports Kabupaten Cirebon menunjukkan performa efektif meski turun dengan kekuatan terbatas pada Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat.
Dari dua nomor yang diikuti, hanya satu yang berhasil menembus babak utama, tetapi langsung mencatat prestasi dengan meraih peringkat ketiga pada nomor Free Fire (FF).
Tim Free Fire Kabupaten Cirebon diperkuat lima atlet muda, yakni Gusti Tri Purnama, Ahmad Rafi Aziz, Andra, Rangga Jati, dan Ardan Adiguna Rizky. Mereka merupakan skuad baru dengan masa persiapan singkat, tetapi justru tampil mengejutkan.
Perjalanan menuju podium tidak mudah. Tim harus berhadapan dengan kontingen dari kota-kota besar di Jawa Barat yang datang dengan skuad profesional. Meski demikian, performa stabil dan gameplay agresif membuat Cirebon mampu menempel ketat perolehan poin dua tim teratas.
Selisih poin yang tipis menunjukkan kualitas permainan mereka bersaing kuat di level provinsi.
Ketua Bidang Esports Kabupaten Cirebon, Sampriatna, memberi apresiasi tinggi atas perjuangan para atlet.
“Meski hanya lolos satu nomor, saya yakin Free Fire sebenarnya bisa meraih emas. Selisih poin dengan peringkat satu dan dua sangat tipis. Tantangannya besar karena tim ini baru dibentuk dan harus menghadapi tim-tim profesional,” ujarnya, Selasa (9/12/2025).
“Namun, anak-anak tampil luar biasa. Mentalnya kuat dan mereka sudah membuktikan bahwa Kabupaten Cirebon punya potensi besar,” lanjutnya.
Sampriatna menegaskan pentingnya evaluasi dalam tiga tahun ke depan, baik dalam pembinaan maupun pemilihan nomor pertandingan, agar pengiriman nomor tanpa pertimbangan matang tidak kembali terjadi.
“Kami optimistis dengan pembinaan berkelanjutan, Kabupaten Cirebon dapat mengirim lebih banyak nomor dan bersaing di papan atas,” katanya.
Raihan peringkat ketiga itu menjadi modal berharga bagi perkembangan esports di Kabupaten Cirebon, sekaligus bukti bahwa talenta lokal mampu bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional. (Haris)
