Inilah 9 Titik Rawan Kecelakaan di Kota Cirebon, Pengendara Diminta Berhati-hati Jika Melewati Kawasan ini

  • Bagikan

CIREBON (CT) – Kecelakaan dalam berkendara memang selalu mengintai, namun jika kita lebih berhati-hati dan tahu titik mana saja yang bisa berpotensi kecelakaan, tentu kita bisa meminimalisir potensi kecelakaan tersebut.

Polres Cirebon Kota melalui Kasat Lakalantas AKP Kurnia coba memaparkan 9 titik rawan kecelakaan yang ada di Kota Cirebon. Berikut pemaparan singkat AKP Kurnia tentang titik mana saja yang menjadi langganan terjadi kecelakaan selama 2014.

1. Kawasan Barkorwil atau Bundaran Gedung Negara Kota Cirebon yang berada di Kawasan Krucuk.

Menurut data yang diperoleh di tahun 2014 ini, kawasan ini sering terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas), baik laka lantas tunggal ataupun beruntun. Jalan yang memutar ditambah pengendara yang lalai dan menorobos rambu lalu lintas mengakibatkan sudah banyak korban luka bahkan meninggal sia-sia karena kecelakaan.

2. Jalan Diponogoro

Menurut Kasat Lantas AKP Kurnia, akses Jalan Dipenogoro yang merupakan pintu masuk Kota Cirebon dan salah satu Jalur Pantai Utara (Pantura) menjadikan Jalan Dipenogoro memiliki 8 titik rawan kecelakaan. Sehingga, pihak Polres Cirebon Kota mengimbau kepada semua pengendara agar berhati-hati jika melewati jalan ini.

3. Jalur Bypass

Kawasan yang merupakan lintasan Pantura yang padat dan berkecepatan tinggi, membuat sepanjang Jalan By Pass Sering terjadi kecelakaan. Bahkan warga sekitar Jalan By Pass mengakui bahwa Jalan By Pass merupakan jalanan yang sering terjadi kecelakaan.

“Kalau para pengendara melintas di kawasan By Pass ini pasti menggunakan kecepatan tinggi, untuk nyebrang pun kami kadang meminta tolong pada pihak kepolisian atau dinas perhubungan yang biasa menjaga di kawasan ini,” ujar Eva (22) warga Jalan Ahmad Yani yang masuk Jalur By Pass.

BACA JUGA:  Sudah Libur 10 Hari, PNS Kota Cirebon Masih Minta Cuti

4. Jalan Kapten Samadikun

Posisinya yang menjadi jalur alternatif ke Jawa Tengah, membuat Jalan Kapten Samadikun menjadi jalur yang harus diwaspadai. Bukan hanya rawan kecelakaan, di jalur ini pun, rawan akan tindak pencurian dan penjambretan. Oleh karenanya, Jalur Samadikun menjadi langganan patroli dan razia pihak kepolisian.

5. Kawasan Gunung Jati

Letaknya yang selalu ramai karena berpapasan dengan tempat wisata Makam Gunung Jati membuat kawasan ini rawan terjadi kecelakaan.

6. Kawasan Mundu

Masih ingatkan dengan laka lantas yang memakan korban meninggal dunia dari Polda Jabar ketika mobil yang mereka kendarai tertabrak kereta Tegal Bahari di Desa Suci? Banyaknya jalan kereta api yang tak berpalang pintu dan jalur kendaraan cepat menuju Jawa Tengah membuat jalur ini rawan kecelakaan.

7. Kawasan Kedawung

Kawasan ini memang sangat terkenal rawan kecelakaan dan rawan terjadinya tawuran. Menurut pengakuan para warga sekitar pun, setidaknya sebulan sekali pasti ada saja kecelakaan dan hendak memakan korban di kawasan ini.

8. Kawasan Kapetakan

Kecelakaan tunggal yang menimpa truk bermuatan besar pada Sabtu (20/12) kemarin, merupakan salah satu bukti bahwa kawasan ini sering terjadi kecelakaan. Oleh karenannya, pihak Polres Cirebon Kota mengimbau kembali agar selalu waspada berkendara

9. Kawasan Kalijaga

Kawasan Kalijaga, merupakan kawasan terakhir yang rawan kecelakaan, jalan yang banyak berlubang dan penerangan yang minim membuat kawasan ini terkenal sering memakan korban jiwa karena kecelakaan.

Data ini dilihat selama tahun 2014 yang didapat langsung melalui Kasat Lakalantas AKP Kurnia saat ditemui diruangannya.

“Jadi, kepada para masyarakat apabila menggunakan kendaraannya harus berhati-hati terutama pada 9 titik yang dimana merupakan wilayah yang rawan dari kecelakaan lalu lintas,” tutup AKP Kurnia. (CT-104)

BACA JUGA:  Komisi XI DPR RI Dorong Pembentukan BUMDES dari Dana Desa
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *