Citrust.id – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melakukan inspeksi mendadak ke lokasi proyek revitalisasi Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon, Minggu (15/9) pagi.
Pria yang sering disapa Emil itu masuk ke area proyek pukul 6.00 WIB usai mengikuti Gerakan Subuh Berjamaah di Masjid Raya Attaqwa, didampingi Walikota Cirebon, Nashrudin Azis dan jajarannya.
Peninjauan alun-alun dilakukan Emil untuk memantau perkembangan proyek revitalisasi kawasan publik yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dengan menelan anggaran sekitar Rp 27 miliar.
Emil mengatakan, seorang pemimpin harus memiliki target. Setiap tahun secara berkelanjutan harus ada perubahan pada daerah yang dipimpinnya.
“Alhamdulillah dalam satu tahun, Kota Cirebon salah satu daerah yang diberikan beberapa program Pemprov Jabar, seperti layanan gawat darurat Public Safety Centre (PSC) atau Layad Rawat 119, bus Citros, hingga pembangunan Alun-alun Kejaksan,” ungkap Emil.
Emil berharap proyek tersebut rampung pada Desember mendatang. Sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain itu, ia juga berpesan kepada DKM Masjid Raya Attaqwa agar bisa memanfaatkan alun-alun ini dengan baik.
“Saya juga titip ke DKM agar bisa memanfaatkan, karena lokasi ini masuk dunia akhirat. Orang setelah salat bisa menikmati, sehingga warga bisa bahagia lahir batin,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Walikota Azis mengatakan, Pemerintah Kota Cirebon akan terus melakukan pengawasan selama pembangunan. “Sesuai dengan amanat Pak Gubernur, kami akan melakukan pengawasan, agar bisa selesai Desember mendatang,” katanya.
Azis juga mengakui, mendapat pesan dari gubernur agar pengawasan pembangunan alun-alun ini tidak hanya saat proses awal. Melainkan seluruh tahapan sampai penyelesaian harus diperhatikan.
“Pengawasan tidak hanya awal, utamanya juga saat finishing. Jangan sampai, baru jadi, kemudian ada yang sudah retak,” katanya. (Aming)