Majalengkatrust.com – Dalam rangka memperingati Hari Sampah Nasional (HSN) ke-12, ratusan siswa melakukan operasi semut dengan pembersihan sampah di jalanan, Minggu (19/02).
Kegiatan itu, diselenggarakan oleh Palang Merah Remaja (PMR) dari SMAN 1 Talaga Kabupaten Majalengka.
Ketua umum PMR, Futri Diana Rachman mengungkapkan selain kegiatan itu digelar pula deklarasi anti sampah dan vandalisme, pembuatan pupuk organik dari sampah, Serta pengecetan dinding yang terdapat coretan.
Dia melanjutkan, pemerintah Kabupaten Majalengka belum memiliki Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur khusus tentang sampah. Menurutnya, hal itu menjadi salah satu faktor yang menyebabkan masyarakat kurang peduli terhadap permasahan sampah.
“Peringatan hari sampah yang ke-12 ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan, yang sudah mengalami degradasi dikalangan masyarakat,” kata dia, saat ditemui disela-sela acara.
Dijelaskan dia, bukan hanya sampah sisa konsumsi yang menjadi masalah, suatu perbuatan merusak dan mengancurkan karya orang lain (Vandalisme) juga, seperti corat-coret ditembok, dapat menyebabkan lingkungan terlihat kotor.
“Sampah dapat menimbulkan penyakit, bahkan menyebabkan banjir seperti yang terjadi kemarin di Cikijing, dekat daerah kita. Untuk mengantisipasi kejadian yang lebih buruk, saya berharap semua elemen masyarakat peka terhadap permasalahan lingkungan,” tuturnya.
Ketua pelaksana Ating Indah Tianti menambahkan, acara ini diikuti siswa SMA/sederajat se-kecamatan Talaga.
Dia juga mengajak kepada pengguna media sosial untuk ikut mengkampanyekan anti sampah dengan cara menguplod kegiatan pembersihan sampah ke jejaring sosial Instagram.
“Uplod photonya dengan hastag #pedulisampahmajalengka,” imbuhnya.
Sementara itu, kepala sekolah SMAN 1 Talaga melalui Pembina OSIS nya Wihaya Sugesti menyatakan kebanggannya terhadap siswa di ektrakulikuler PMR yang telah menyelenggarakan kegiatan peduli lingkungan, walaupun bukan bidangnya.
Dikatakan dia, ini unik dan jarang terjadi, PMR yang identik dengan kesehatan berbicara tentang kebersihan lingkungan.
“Saya apresiasi. Semoga menjadi inspirasi dan penggiat lingkungan di Majalengka tergugah,” katanya.
Dalam mendukung acara ini, Kepala BPLH Kabupaten Majalengka H Alimudin diwakili oleh subbidang AMDAN H Solehudin dan penanggung jawab Sampah H Mumu, menyumbang 100 buah sapu lidi serta membawa beberapa truk pengangkut sampah untuk menunjang kegiatan ini.
“Prilaku masyarakat Majalengka haruabdi ubah, sekarang saja kami membawa satu ton sampah dari pinggiran jalan hasil tadi pembersihan,” kata dia seusai acara.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Bida Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) H Solehudin dan Kepala Bagian sampah, H Mumu, dari Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Majalengka.
Juga Ketua alumni PMR Talaga (IKKAPAMERA SMANSTA) Asep Rustandi, Ketua umum Himpunan Mahasiswa Majalengka (HIMMAKA) Indonesia Arif Hidayat, KSR PMI Majalengka Ayu, dan Kepala Desa Ganeas, erta masyarakat dilingkungan sekitar. (Abduh)
Komentar