Ketua DPD KNPI Kuningan Terancam Dilengserkan

banner 468x60

KUNINGAN (CT) – Meruncingnya soal penyewaan gedung atau yang dikomersilkan oleh pengurus DPD KNPI Kuningan, kontan membuat sejumlah kalangan aktivis mahasiswa geram. Ketua Pengurus Cabang PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Kab. Kuningan, Aras menjelaskan hasil diskusi internal PC PMII Kabupaten Kuningan tentu sangat tidak sepakat kalau gedung gelanggang pemuda disewakan kepada pasar kapitalis.

“Sekarang-sekarang ini sebetulnya kita pemuda masih menghirup momentum kebangkitan nasional, spirit perjuangan pemuda Kuningan kembali ditanyakan ulang sejauh mana pemuda Kuningan hari ini membantu rakyat?” Tanya Aras.

banner 336x280

Untuk itu, kata Aras, sebagai salah satu okp jelas-jelas menolak atas disewakannya gedung gelanggang pemuda yang dikelola DPD KNPI kepada matahari store.

“Kami sama sekali bukan mempersoalkan berapa nominal yang disewakan, sangat jauh dari itu, tapi ini soal harga diri pemuda kuningan, karena disitu jelas-jelas keberpihakan KNPI bukan kepada rakyat kecil tapi malah mendukung kapitalisasi pasar modern, dengan seperti itu, secara otomatis DPD KNPI Kab. Kuningan telah ikut mendukung memiskinkan rakyat kecil secara sistematis di Kuningan,” jelasnya.

Sementara itu, hal senada juga disampaikan Ketua DPC GMNI Kuningan, Imma mengatakan,

Kepengurusan DPD KNPI dibawah kepemimpinan Cecep Hendie, tidak berjalan sesuai koridor dan tidak berfungsi sebagai wadah dari taman sari berbagai okp (organisasi kepemudaan, red).

“Ini sebenarnya bukan satu satunya permasalahan atau polemik yang terjadi di tubuh KNPI, yaitu kesolidan dan kinerja dengan adanya ketidak jelasan progam kerja dari KNPI itu sendiri,” ujarnya.

Terpisah, Ketua DPD KNPI Kab. Kuningan, menyatakan, mengenai soal sewa menyewa gedung kepada pihak Mall Matahari itu memang benar dilakukan.

“Kami sewakan perhari Rp. 1.5 juta dan dalam perjanjiannya itu, kerjasama atau sewa menyewa dilaksanakan selama 49 hari kedepan, atau setelah lebaran idul fitri nanti,” jelas Cecep seraya menambahkan, bahwa soal sewa menyewa gedung KNPI itu sebetulnya, sudah berlangsung beberapa tahun kebelakang. (Ipay)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *