Suspek Korona, WNA Cina Diisolasi di RSD Gunung Jati, Begini Penjelasan Dokter

  • Bagikan

Citrust.id – Seorang WNA Cina berinisial XC, harus diisolasi di Rumah Sakit Daerah Gunung Jati (RSD GJ) Cirebon. Warga asal Hubei, Shanghai berusia 25 tahun tersebut, mengalami sakit saat tiba di Indonesia. Gejala yang dialami,  seperti demam dengan suhu 37 drajat celcius, batuk, sakit tenggorokan, dan lemah.

Berdasarkan riwayat tersebut, dokter mendiagnosis sebagai suspek Coronavirus. Hal tersebut, membuat dokter memberikan perlakuan khusus dan menjadi pasien dalam investigasi.

Ditemukannya WNA Cina tersebut, diawali oleh Seksi Survellans-Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon yang menerima laporan pada Selasa (4/2) sore, dari Tim Survellans RSD GJ yang menerima pasien dengan gejala yang ditimbulkan dari Coronavirus.

Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes mengatakan, WNA Cina ditemani oleh 4 orang temannya, yang datang untuk wisata budaya di Desa Barisan Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon. Namun yang sakit hanya satu orang. Sedangkan yang lainnya, setelah diperiksa tidak mengalami sakit.

“Meski tidak sakit, kami sudah memeriksa keempat temannya. Namun, kita tetap memantau,” ujarnya.

Dirut RSDGJ, dr Ismail Jamaludin SpOT mengatakan, meski belum positif Virus Korona, namun mereka akan tetap mendapatkan perlakuan klinis seperti positif. “Perlakuan yang diberikan sebagai antisipasi, agar tetap waspada,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Ismail, pasien sudah diperiksa lebih lanjut, yakni dengan pemeriksaan darah rutin dan poto rontgen, hingga monitoring kontak hingga 14 hari ke depan.

“Kita juga melaporkan kasus ini ke Dinkes Jabar, serta berkoordinasi dengan BBTKL-PP (Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit, red) untuk pengambilan sampel apus hidung dan tenggorok, dahak dan darah,” ujarnya. (Aming)

BACA JUGA:  Kemenag Imbau Salat Tarawih Dilaksanakan di Rumah
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *