Citrust.id – Puncak peringatan hari jadi ke-534 Majalengka berlangsung di gedung Yudha Sawala, DPRD Kabupaten Majalengka, Jumat (7/6/2024). Hari jadi ke-534 Majalengka mengambil tema Panceg Pageuh Ngarumat Majalengka.
Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengucapkan banyak terima kasih kepada perangkat dinas yang telah membantu dalam kinerja selama kurun waktu enam bulan ini, sehingga program dan inovasi bisa berjalan.
Pihaknya telah membuat program unit reaksi cepat itu untuk menjawab komplain masyarakat terkait jalan-jalan bolong yang butuh penanganan cepat.
“Sampai saat ini, kami telah melakukan program Unit Reaksi Tambal Jalan di beberapa ruas jalan dengan pengerjaan swakola oleh tujuh UPTD di PUTR,” ujar Dedi.
Selain itu, adanya keluhan calo pabrik, pemkab telah melakukan sidak ke beberapa pabrik. Untuk itu, pemkab membuat inovasi untuk membuat Balai Latihan Kerja (BLK).
Inovasi Sidirut Gaya Artis dibuat untuk memberantas praktek percaloan dan memudahkan para pencari kerja untuk bekerja di perusahaan melalui keterlibatan BLK serta LPK.
Dedi menambahkan, dalam meningkatkan PAD dari tenaga kerja asing, telah dibuat inovasi Sistem Digital Pembayaran Retribusi Penggunaan Tenaga Kerja Asing Majalengka (Sidiapertama).
“Alhamdulilah, Sidiapertama dapat meningkatkan PAD, dari semula Rp563.090.000 per Maret 2024, naik menjadi Rp905.465.000, per Mei 2024,” jelasnya.
Untuk meningkatkan ruang bagi masyarakat dalam memberikan saran, masukan serta koreksi dalam pembangunan, Diskominfo telah meluncurkan program Majalengka Berbicara (Mabar).
Dalam pemberdayaan PKK, pemkab telah meluncurkan inovasi Sapa, Usaha Rakyat, Aksi, dan Berbagi Informasi (Surabi), untuk mendukung pengembangan UMKM.
Program itu dibantu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTS) dengan memanfaatkan Mobil Layanan Sakocepat dalam pembuatan NIB secara gratis.
Dalam peningkatan UMKM, ada Mambo Reborn dan Car Free Day di setiap Kecamatan.
Dalam penanganan lingkungan hidup, terutama sampah, pemkab akan membangun pengelolaan sampah terpadu di TPA Heuleut serta pemberian konpensasi kepada warga di sekitar TPA.
Dalam hal penanganan kemiskinan pemkab bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) mengadakan kerja sama dalam program pendataan, yaitu Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek).
“Untuk mempermudah pelayanan satu pintu kepada masyarakat, kami akan membuat Mall Pelayanan Publik (MPP) yang tempatnya di bekas kantor Kejaksaan Negeri,” ucapnya.
Di bidang kesehatan Majalengka telah telah terbebas dari Open Defecation Free (ODF) dari hasil verifikasi akreditasi bulan Mei.
Untuk meningkatkan pelayanan di RSUD Talaga. Dinas Kesehatan terus meningkatkan akreditasi RSUD Talaga dengan peningkatan sarana dan SDM, sehingga dua bulan ke depan bisa digunakan untuk rawat inap dan pelayanan BPJS.
Di bidang pertanian, pemkab akan membuat pasar induk yang rencananya di pasar Ternak Bojong Cideres. Itu membantu para petani dalam meningkatan harga ekonomi dalam pertanian.
Pemkab Majalengka juga menyiapkan beragam program yang melibatkan kalangan lansia.
Selama kurang lebih tujuh bulan ini, Pemkab Majalengka telah mendapatkan penghargaan. Antara lain, keberhasilan urusan Kepegawaian dari KASN, WTP ke-11 dari BPK RI, penghargaan Teknologi Tepat Guna (TTG) dari provinsi, dan Paralegal Justice Award 2024 dari Kementrian Hukum dan HAM RI untuk Desa Wanajaya. (Abduh)