Citrust.id – Kondisi kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cirebon semakin memprihatikan. Setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi disertai angin, kanopi mengalami ambruk, Senin (19/6/2023).
Kepala DPKP Kota Cirebon, Drs Adam Nuridin MM menjelaskan, sejak 2020 lalu kantor DPKP belum tersentuh perbaikan. Padahal upaya perbaikan sudah dilakukan dengan mengajukan anggaran melalui APBD Kota Cirebon, namun sampai saat ini belum terealisasi.
“Kondisinya memang sudah lapuk dan membahayakan anggota pemadam. Beruntung saat ambruk tidak ada yang terluka, karena sudah diimbau agar tidak melakukan aktivitas di dekat kanopi yang sudah lapuk,” jelasnya.
Adam juga mengatakan, kondisi lapuknya kanopi tersebut sudah hampir empat tahun dan sudah mengusulkan anggaran sejak tahun 2020. Tetapi karena ada pandemi jadi alokasi anggaran perbaikan tertunda.
“Sebab itu, selain berupaya agar perbaikan bisa dialokasikan melalui APBD Kota Cirebon, kami juga mengusulkan anggaran ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” terangnya.
Selain bangunan kantor yang tidak layak, kata Adam, kendaraan operasional mobil pemadam kebakaran juga banyak yang rusak. Dari delapan unit mobil, hanya lima yang bisa dioperasikan, itupun empat diantaranya harus melalui perbaikan dahulu sebelum digunakan.
“Kami memiliki delapan unit mobil pemadam kebakaran dan satu mobil crane. Hanya saja ada tiga mobil yang mati total dan lima yang bisa dioperasikan. Kemudian empat unit diantaranya harus melalui perbaikan dahulu, sehingga hanya ada satu unit yang siap,” pungkasnya.
Meski dalam kondisi demikian, pihaknya mengaku pelayanan tetap berjalan dan mendapat penilaian 100 persen oleh masyarakat. “Kami selalu siap memeberikan pelayanan, bahkan masyarakat memberi nilai kepada kami 100 persen,” kata Adam. (Aming)