Ketahuan Bolos, Enam Pelajar Indramayu Diamankan Satpol PP

INDRAMAYU (CT) – Sedikitnya enam pelajar di Indramayu diamankan Satuan Polisi Pamong Praja Indramayu, dari berbagai lokasi pada saat kegiatan belajar mengajar.

“Kegiatan ini kami lakukan rutin setiap hari, mulai pukul pukul 8.00-11.00 wib, kalau ada yang berada di luar jam belajar kami amankan,” kata Kanit Tramtibum Penegakan Peraturan Satpol PP Indramayu, Harman kepada CT, Rabu (20/01).

Dia menerangkan setelah melakukan patroli ke sejumlah titik nongkrong pelajar, di antaranya di warnet jalan kali nyamin 3 SMA 2 Indramayu, Gor Sindang, Mushola, Karangsong, dan Jalan Siliwangi.

“Sebanyak enam pelajar yang tertangkap dibawa ke Dinas Pendidikan untuk didata dan dibina, sedangkan belasan lainnya melarikan diri,” ucapnya.

“Kebanyakan pihak sekolah juga malu ketika dipublikasikan bahwa ada siswanya yang tertangkap razia. Pembinaan dari sekolahnya kurang,” ujarnya.

Dia mengaku sudah memberikan peringatan keras terhadap pemilik warnet agar tidak mengulangi lagi untuk menerima siswa di jam sekolah. Jika masih dilakukan, terancam penutupan.

“Pelajar banyak yang berbohong, mengaku orangtuanya gak ada, mereka bolos ke yang jauh dari pantauan sekolah dan aparat. Kami mengimbau pihak sekolah tidak membebankan tanggung jawab kepada Satpol PP”, ungkapnya.

Sementara itu, Kasi Kesiswaan Dinas Pendidikan Indramayu, Effendi didampingi Staf Kesiswaan Wasir menuturkan pihaknya sudah melakukan pengawasan, akan tetapi memang mereka membandel. Disdik akan menggelar rapat untuk membahas teguran keras bagi pihak sekolah terkait dengan proses KBM.

“Manakala terjaring seperti ini, kami berikan pembinaan. Semuanya pelajar swasta, sedangkan pelajar negeri tidak ada yang bolos dan tertib aturan sekolah,” ujarnya.

Dia menambahkan jika tertangkap lagi, pihaknya akan mengembalikan kepada sekolah. Sanksinya diserahkan kepada sekolah masing-masing.

“Sanksi dinas berupa teguran, adapun keenam siswa tersebut antara lain
Reza Prayogi bin Supriyono kelas X SMK Nasional Indramayu, Tri Deva F bin Sukardi kelas 7 SMP Nasional, Dayat bin Riyad kelas 8, SMP Nasional, Robi bin Ahmad kelas 9 SMP PGRI Sindang, Gunawan bin Sudirwan kelas 10 SMK Muhammadiyah Indramayu dan Turnidi bin Suramin kelas 10 SMK Muhammadiyah Indramayu,” paparnya. (Dwi Ayu)

BACA JUGA:  Ratusan Pelajar SMP Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran

Komentar