Jelang Hari Jadi ke-652 Cirebon, Pemkot Bagikan Ribuan Paket Sembako

Citrust.id – Menjelang peringatan Hari Jadi ke-652 Cirebon dan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon membagikan 1.000 paket sembako kepada warga.

Pembagian 1.000 paket sembako yang terdiri dari beras 5 kg, mi instan empat bungkus, susu satu kaleng dan minyak satu liter dilakukan di lobi gedung Setda Balai Kota Cirebon, Minggu (8/8).

Pembagian dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu melalui perwakilan warga. Sebanyak 15 warga dari lima kecamatan secara simbolis menerima paket sembako langsung dari Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H.. Sedangkan paket lainnya akan dikirimkan langsung ke rumah warga penerima melalui kecamatan.

Azis menjelaskan, peringatan Hari Jadi ke-652 Cirebon dan HUT ke-67 Kemerdekaan RI pada masa pandemi Covid-19 diorientasikan untuk memberikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.

“Kegiatan yang bersifat pesta dan suka ria kami tiadakan. Kami lebih banyak konsentrasi untuk memberi kepada masyarakat,” ungkapnya.

Dijelaskan Azis, Pemda Kota Cirebon bersama dengan instansi terkait lainnya akan terus berupaya membantu masyarakat yang terdampak Covid-19. Bbantuan tersebut tidak hanya dilakukan oleh Pemda Kota Cirebon, tetapi juga instansi pemerintah lainnya, perbankan dan stakeholder terkait lainnya.

Selanjutnya Azis berharap, momentum Hari Jadi ke-652 Cirebon dan HUT ke-76 Kemerdekaan RI dapat memotivasi semangat rela berkorban. Terutama karena hingga kini pandemi Covid-19 belum berakhir.

Berkorban tersebut tidak hanya dari segi materi. Dengan tetap berdiam diri di rumah pun merupakan suatu bentuk pengorbanan dari masyarakat. Sehingga bisa menekan penyebaran Covid-19, khususnya di Kota Cirebon.

Pada kesempatan itu, Azis juga memberikan pesan khusus kepada camat yang ada di Kota Cirebon. Pada masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir, para camat diminta untuk dapat merangkul semua kekuatan yang ada di tingkat kecamatan untuk bersama-sama melawan Covid-19. Minimal dengan menjalankan prokes 3M dengan ketat.

Selain itu, para camat juga diminta untuk dapat menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksin Covid-19. Sehingga mereka bersedia untuk divaksin dan segera terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity) di Kota Cirebon.

Dari hasil testing itu bisa menjadi rujukan untuk penanganan lebih lanjut, yaitu isolasi dengan mengklasifikasikan tingkat gejala. Bagi yang ringan dan sedang bisa isolasi mandiri atau di fasilitas yang disediakan Pemda Kota Cirebon. Sedangkan bagi yang bergejala berat di rumah sakit.

“Pemda Kota Cirebon senantiasa berupaya menjaga agar masyarakat tidak terpapar Covid-19. Namun, peran serta masyarakat untuk bersama-sama memerangi dan melawan Covid-19 harus terus dijaga,” tegas Azis. (Haris/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *