Harga Cabai Rawit di Pasar Tradisional Melonjak Tajam

INDRAMAYU (CT) – Cabai rawit merah yang semakin susah didapatkan oleh para pedagang, membuat harganya melonjak tinggi, selasa (25/11). Minimnya petani yang menanam cabai rawit di Kabupaten Indramayu ini, salah satu faktor yang menyebabkan melonjaknya harga cabai di tingkat pasar.

Salah satu pedagang di pasar baru Indramayu bernama Tingkem mengaku, susahnya mendapatkan cabai saat ini karena pasokannya berkurang, sehingga mengalami kenaikan harga di tingkat pasar. dari harga Rp. 40.000/kilo gram, kini mengalami kenaikan menjadi Rp. 60.000.

“saya dapatkan cabai ini dari pemasok yang ada di daerah Brebes Jawa Tengah, karena petani cabai di Indramayu sangat jarang, akibat tanah yang kurang cocok sehingga membuat gagal panen,” ujar Tingkem.

“sebenarnya melonjaknya harga cabai ini bukan faktor dari kenaikan harga BBM saja, tetapi memang karena pasokan yang sulit di cari.” Imbuhnya. (CT-112)

Komentar