Citrust.id – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, TB Hasanuddin MM menargetkan Jokowi menang mutlak pada pemilu 2019 yang akan digelar April mendatang.
Menurutnya, pemilu nanti bukan hanya masalah kemenangan caleg individu, tapi juga muaranya adalah kemenangan pilpres. Target lainnya adalah memenangkan partai di Jawa Barat.
“Pada 17 April nanti jangan berbicara pemenangan masing-masing caleg. Pileg dan Pilpres adalah pertempuran sesungguhnya,” ujarnya ketika Rakercabsus di kantor DPC PDIP Majalengka, Selasa (19/2/2019).
Hasanuddin juga berpesan kepada DPC yang baru terpilih untuk melaksanakan rapat selama 7 hari kerja dan sudah melaporkan restrukturisasi pengurus DPC lengkap. Hasanuddin menegaskan, pentingnya ketua definitif menjelang Pileg dan Pilpres.
“Nanti ada restrukturisasi di tubuh partai untuk segera bekerja menurut kepartaian. Targetnya PDIP bukan hanya menang tapi menang telak, khususnya Majalengka dan umumnya di Jawa Barat,” tandasnya.
Sementara itu, Karna Sobahi, yang ditunjuk sebagai Ketua DPC baru masa bakti 2015-2020, merasa bangga dengan penunjukkannya sebagai Ketua DPC oleh DPP PDIP. Karna berjanji akan segera melakukan beberapa tahapan jelang pemilu 2019.
“Kami akan konsolidasi internal. Kekuatan pertama yang akan dirancang adalah menyusun kerangka organisasi agar tumbuh menjadi kekuatan yang kokoh. Setelah itu, baru konsolidasi eksternal dengan partai pengusung,” ujarnya.
Karna menyadari, target yang dibebankan cukup berat. Apalagi untuk caleg, PDIP menargetkan 26 kursi dari yang sebelumnya memeiliki perwakilan 18 kursi di DPRD Majalengka.
“Jujur ini berat, namun ketika di internal partai solid, simpul-simpul di bawah kuat, saya rasa PDIP akan kembali memimpin Majalengka,” ujarnya.
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Majalengka, Edy Anas Djunaedi, menjelaskan, salah satu poin pokok Rakercabsus adalah membacakan surat penugasan DPP yang menunjuk salah satu dari keempat bakal calon ketua DPC PDIP antarwaktu yang sebelumnya telah melalui penjaringan di partai.
“Tadi sudah dibacakan ketua terpilih oleh DPP, yaitu Pak Karna. dilanjut agenda-agenda kepartaian lainnya,” jelasnya. (Abduh)