Ilustrasi
CIREBON (CT) – Bagi pengguna mobil, apakah selama ini cara mengganti aki kendaraan Anda sudah benar? Bisa jadi sudah atau belum. Tapi, menurut tips.autobild.co.id, ada langkah-langkah yang harus dilaksanakan agar proses pergantian aki sesuai harapan. Berikut tips yang harus Anda lakukan.
- Pastikan gejala aki kurang setrum atau soak sudah dideteksi sejak dini. Langkah ini untuk meminimalkan gangguan komponen kelistrikan lain.
- Stater mobil dan mesin kondisi ON. Lalu persiapkan battery charger untuk membantu proses penggantian dan aki baru sesuai spesifikasi yang dianjurkan. battery charger berguna untuk menghindari gejala daya kelistrikan menurun, yang dapat menggangu kinerja ECU.
- Kaitkan kabel battery charger pada ujung kabel kepala aki untuk memastikan daya listrik tetap terjaga. Lalu kendurkan baut pada kedua kepala aki(kutub) dan copot dari tempatnya.
- Ganti dengan aki baru dengan spesifikasi mobil dan pastikan terpasang dengan benar. Langkah terakhir, lepaskan kabel battery charger setelah proses penggantian aki sudah selesai.
- Setting ulang ECU.
- Penggantian aki sebisa mungkin dilakukan saat kondisi sudah tidak tertolong. Seperti selnya sudah terbakar atau korslet. Bila arus listrik tekor saja, sebaiknya lakukan jumper untuk menghindari ECU hang. Namun ada beberapa mobil tertentu jika aki tekor tidak boleh di jumper.
Konsekuensi ganti aki tidak sesuai prosedur dapat berakibat terganggunya berbagai komponen seperti sistem audio, digital clock, atau ECU yang ditandai dengan tidak normalnya fungsi instrumen hingga power window. Bila sudah demikian, langkah mereset ulang perlu dilakukan. Dan, bengkel resmilah menjadi sandaran utama. (Net/CT)
Komentar