Ribuan Warga Kota Cirebon Sandang Disabilitas, Selly Ajak Pemkot Tangani Komprehensif

Citrust.id – Ribuan warga Kota Cirebon berstatus penyandang disabilitas atau berkebutuhan khusus. Pemerintah Kota Cirebon diajak untuk proaktif menangani secara komprehensif.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi VIII DPR RI, Hj Selly Andriany Gantina saat mengunjungi salah seorang penyandang disabilitas di Kecamatan Harjamukti, Minggu (5/1). Ia mengatakan, disabilitas tidak hanya fisik, melainkan inteligensia rendah.

“Saya datang ditemani pendamping disabilitas dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak Kota Cirebon, angka penyandang disabilitas di Kota Cirebon mencapai 1.328 orang. Sedangkan yang baru terdata di Kemensos sekitar 400 orang,” kata Selly.

Selly juga mengaku prihatin, karena penyandang disabilitas banyak yang berasal dari wilayah Harjamukti. Belum diketahui pasti faktor penyebabnya, apakah lingkungan, pola hidup masyarakat, faktor keturunan atau lainnya.

“Saya tahu di wilayah Harjamukti ini ada banyak lahan eks galian C, apakah ada korelasinya atau tidak? Karena di wilayah Kabupaten Cirebon juga, penyandang disabilitas yang tinggi berada di kawasan yang ada galian C. Misalnya di wilayah Astanajapura,” ungkapnya.

Ditengarai, aktivitas galian C menyebabkan paparan mercuri lebih masif ke lingkungan sekitar. “Tapi hal ini perlu dibuktikan dulu dan kalau benar, harus ditangani komprehensif,” katanya.

Dengan kondisi demikian, Selly meminta sekaligus mengajak Pemkot Cirebon untuk menyediakan panti khusus disabilitas. Karena dalam penanganannya, penyandang disabilitas perlu mendapatkan pendidikan yang sesuai. Sekolah Luar Biasa (SLB) yang reguler dinilai tidak cukup, lantaran butuh pendidikan berbasis vocational atau kekhususan.

“SLB saja tidak bisa. Karena misalkan mereka diajarkan Matematika itu tidak bisa. Tapi mereka punya skill, mereka butuh penyaluran dan pemerintah harus hadir di situ,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangan.

Di sisi lain, Kepala Bidang Sosial DSPPPA Kota Cirebon, Aria Dipahandi mengakui, Pemkot Cirebon belum memiliki panti khusus untuk disabilitas. Hanya saja Pemkot Cirebon baru memberikan program-program.

BACA JUGA:  BMKG Ingatkan Tujuh Pantai Berbahaya Bagi Wisatawan

“Kita belum mengajukan panti khusus disabilitas ke pemerintah pusat. Program juga belum begitu banyak. Kita melatih mereka yang berkebutuhanya tidak begitu khusus,” katanya. (Aming)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *