Citrust.id – Pemanfaatan reservoir 9000 m3 dan JDU dia 600 Mm milik Perumda Air Minum Tirta Giri Nata Kota Cirebon terus dilakukan percepatan. Teranyar, penyambungan/Taping pipa Existing ke Reservoar sudah dilakukan pada, Jumat (17/7).
Dirut PAM Tirta Giri Nata, Sopyan Satari mengatakan, kondisi air pasca Taping, secara umum air sudah mengalir ke Kota Cirebon, Namun masih ada beberapa tempat yang masih terus diupayakan agar segera mengalir.
“Upaya yang masih terus dilakukan dengan cara menyepay atau membuang udara yang berada di dalam pipa” ujar pria yang akrab disapa Opang ini, saat dikonfirmasi pada Minggu (19/7) siang.
Opang juga menjelaskan, untuk saat ini reservoir baru masih belum tahap pengisian. Karena, kemarin baru menyambungkan atau taping pipa inlet dan outletnya ke pipa existing.
“Penyambungan tersebut, merupakan titik paling krusial dari semua proses pekerjaan pemanfaatan reservoir dan JDU yang baru, karena akan menghentikan aliran air kepada masyarakat,” jelasnya
Sejak kemarin, kata Opang, air yang mengalir ke sambungan warga bersumber dari reservoir lama. Sedangkan air yang berusumber dari reservoir baru akan ada tahap penyambungan kembali pipa yang menghubungkan reservoir dengan JDU.
“Setelah kemarin penyambungan pipa /Taping , kemudian dilanjut ke merangkai jaringan yang menuju reservoar, ini yg disebut pipa inlet. Demikian juga dengan pipa outletnya, nanti akan dirangkai secara bersamaan,” jelas Opang.
Perlu diketahui, bahwa ada dua pipa outlet, yang pertama menghubungkan reservoir ke JDU yang lama berikuran 700 mm. Kedua menghubungkan reservoir dengan JDU yang baru berukuran 600 mm.
“Mudah-mudahan pekan ini mulai mengerjakan pekerjaan rangkaian jaringan yang masuk ke reservoir yang baru atau pipa inlet,” ujar Opang.
Opang juga berterimakasih kepada semua yang mendukung atas percepatan pamanfaatan reservoir dan JDU yg baru ini. Terutama kepada walikota Cirebon yang terus membsntu dan mensuport pengembangan SPAM di Kota Cirebpn, agar kebutuhan dasar warga terpenuhi. (Aming)