Nelayan dan Petani Tambak Suranenggala Keluhkan Pencemaran Sungai Winong

Cirebontrust.com – Masyarakat nelayan dan petani tambak di Desa Karangreja dan Desa Suranenggala Kulon, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon mengeluhkan kondisi aliran Sungai Winong di wilayah mereka tercemar limbah.

Kondisi air saat ini, berwarna hitam dan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Hal itu, sudah berlangsung cukup lama dan butuh perhatian untuk menanggulanginya.

Menurut Camat Suranenggala, Dra Indra Fitrian, MM menanggapi keluhan warga di wilayahnya pihaknya sudah melakukan penelitian atas limbah itu. Diketahui, kata dia pencemaran diduga dari salah satu pabrik di Palimanan.

“Kita sudah melayangkan surat, langsung ke pabriknya sekitar dua minggu lalu, kemudian dari Dinas Lingkungan Hidup dan juga Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Cirebon sudah mengambil sampel limbahnya,” jelasnya, ditemui di lokasi peninjauan di Sungai Winong, Jumat (13/10).

Indra Firtiani menambahkan, memasuki musim hujan, air sungai bisa masuk ke tambak, sehingga mengancam udang dan ikan yang ada di tambak. Jika dibiarkan, bisa berakibat fatal panen udang gagal karena mati.

Upaya memastikan kondisi air Sungai Winong, Camat Suranenggala berserta kuwu dan aparat dari dua desa serta sejumlah petani tambak meninjau lokasi pencemaran limbah termasuk sejumlah tambak di sana.

“Kita mengecek lokasi tambak yang dianggap tercermar, tujuannya ingin memastikan benar atau tidaknya,” pungkasnya. (Sukirno Raharjo)

BACA JUGA:  Pegawai DKP Temukan Ganja di Tong Sampah

Komentar