oleh

Korban Hanyut Sungai Gesik Belum Ditemukan, Petugas Lanjutkan Pencarian Besok

Citrust.id – Suasana haru menyelimuti keluarga korban hanyut, Akhmad Rifai (18) di Sungai Gesik Desa Battembat, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon, Kamis (22/02) sekira pukul 17.30 WIB.

Terdengar lantunan alquran yang dibacakan ibu kandung Rifai di kediamannya, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon.

Diungkapkan paman korban, Khairul, ibu kandung Rifai dan keluarga shock atas musibah yang menimpa Rifai.

“Keluarga Rifai tengah shock dan sedih atas kejadian ini. Rifai anak yang baik dan nurut sama orang tuanya. Saya juga sebagai pamanya melihat sosok Rifai anak yang penurut,” katanya, Kamis (22/02).

Pamannya menuturkan, sebelum musibah terjadi, Rifai beserta enam temannya yang lain sedang mandi di sungai Gesik.

“Namun saat mereka mandi, tiba-tiba aliran deras datang menghantam mereka. Saat itu Rifai tak sempat menyelamatkan diri hingga ia tergulung arus air,” terangnya.

Pamannya kembali menerangkan, keenam teman Rifai sempat tergulung juga oleh arus air tersebut. Namun beruntung ada warga yang sedang berada dipinggiran sungai dan menolong mereka.

“Hanya Rifai saja yang posisinya berada di tengah-tengah sungai, membuat warga tidak bisa menjamahnya,” paparnya.

Hingga saat ini, korban Akhmad Rifai belum ditemukan. Korban masih dalam pencarian oleh Tim Tagana.

“Kami dari Tagana sudah berupaya sejak pukul 06.00 WIB pagi tadi sampai saat ini. Namun korban belum bisa kami temukan,” ungkap Diyah Baskad, Kepala Koordinator Tagana untuk wilayah Cirebon.

Dalam pencarian ini, lanjut Diyah Baksad, kami dibantu Basarnas, kepolisian dan warga sekitar.

“Kami semua telah berupaya keras sampai ke hilir sungai (laut lepas), namun hasilnya nihil, kemungkinan besok akan kami cari lagi samapi ketemu,” paparnya. /314

Komentar