Citrust.id – Berbagai kalangan masyarakat sambut antusias munculnya kabar pasangan Hj. Wahyu Tjiptaningsih atau Ayu, dengan Asep Sholeh Fakhrul Insan, jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Cirebon.
Pengamat politik, Sutan Aji Nugraha mengatakan, banyak yang berharap, kombinasi antara pengusaha dan politikus maju di pilkada serentak 2024.
“Keduanya merupakan kombinasi yang pas. Bila terwujud, pasangan ini dapat membawa angin segar bagi Kabupaten Cirebon,” ucapnya, Kamis (17/7/2024)
Menurut Sutan Aji, Kabupaten Cirebon membutuhkan orang-orang yang berpengalaman. Calon pemimpin Cirebon itu harus bisa menjadi ulama dan umaroh. karena mengacu kepada kesultanan.
“Ibu Ayu memiliki jiwa politikus dan berpengalaman di pemerintahan. Sementara Asep, seorang yang aktif di bidang ekomoni, kalau ini berpasangan sah-sah saja,” katanya
“Yang satu menguasai managemen perusahan dan itu bisa diterapkan di pemerintahan. Pengusaha itu bagaimana mendapakan keuntungan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan perusahannya. Penerapannya bagaimana mendapatkan PAD sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat Kabuapaten Cirebon,” sambungnya
Sutan Aji menilai, sosok politikus juga dibutuhkan karena lebih memahami sistem pemerintahan eksekutif maupun legislatif.
“Bu Ayu sebagai wakil, saya percaya bisa menata managemen SDM, insfraktuktur yang ada. Kemudian APBD yang ada di kelelola sedemikian mungkin, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini perpaduan yang sangat cocok,” tuturnya.
Kabupaten Cirebon memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya tergali. Harus ada kepastian, setiap warga, tanpa memandang latar belakang, memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkontribusi.
“Dengan pembangunan yang merata, kita bisa mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi. Serta, meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya
Pilkada Kabupaten Cirebon akan berlangsung pada akhir tahun ini. Dengan semakin banyaknya pasangan calon yang muncul, persaingan untuk memimpin kota ini dipastikan akan semakin ketat. (Haris)
Komentar