Indramayu Reang, Semangat Baru Mengisi Kemerdekaan

  • Bagikan
Indramayu Reang, Semangat Baru Mengisi Kemerdekaan
Indramayu Reang, semangat baru mengisi kemerdekaan. (Ist.)

Citrust.id – Delapan puluh tahun perjalanan kemerdekaan Indonesia menjadi momentum penting bagi Kabupaten Indramayu untuk merefleksikan sejauh mana daerah ini berkontribusi bagi bangsa dan meneguhkan komitmen membangun kesejahteraan rakyat.

Bupati Indramayu Lucky Hakim menegaskan bahwa peringatan kemerdekaan bukan sekadar upacara seremonial, melainkan kesempatan untuk memperkuat persatuan dan menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat.

“Peringatan Hari Kemerdekaan bukan hanya seremoni tahunan. Ini adalah momentum refleksi sejauh mana kita menghargai jasa para pahlawan, dan sekuat apa komitmen kita mengisi kemerdekaan dengan upaya nyata demi kemajuan daerah dan bangsa,” ujar Lucky Hakim.

Di bawah kepemimpinan Lucky Hakim bersama Wakil Bupati Syaefudin dengan visi Indramayu Reang (religius, ekonomi kerakyatan, aman, nyaman, dan bergotong royong), berbagai program pembangunan terus dijalankan. Infrastruktur, investasi, ketahanan pangan, hingga perlindungan generasi muda menjadi prioritas utama.

“Jabatan ini adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar. Saya hadir untuk masyarakat. Visi itu tak berhenti di kata-kata. Setiap langkahnya dirancang untuk menjawab kebutuhan nyata warga,” kata Lucky Hakim.

Hingga pertengahan 2025, nilai investasi di Indramayu mencapai Rp1,58 triliun atau naik Rp72,48 miliar dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan itu salah satunya berkat terobosan penerbitan 1.000 izin usaha dalam sebulan yang membuka ribuan lapangan kerja baru.

Capaian tersebut mengantarkan Bupati Indramayu meraih penghargaan Tokoh Pengembangan UMKM dan Inspirator Generasi Muda dari IJTI Cirebon Raya Award 2025.

Reformasi birokrasi juga menunjukkan hasil signifikan, dengan skor meningkat dari 68,73 (kategori B) menjadi 81,23 (kategori A-) hanya dalam setahun. Indramayu pun menjaga perannya sebagai lumbung padi nasional dengan menerima penghargaan Tokoh Penjaga Ketahanan Pangan Nasional 2025 dari PWI Pusat.

Berbagai program sosial pun mendapat apresiasi, antara lain Reang Eman Ning Sema untuk lansia, kanal aduan Wong Reang Wadul yang merespons lebih dari 90 persen laporan warga, serta penghargaan Kabupaten Layak Anak 2025 kategori Pratama dari Kementerian PPPA RI.

BACA JUGA:  Lucky Hakim Disebut Dapat Rp5 Miliar Saat Mundur dari Pencalegan Jabar

Di bidang pendidikan, Pemerintah Kabupaten Indramayu meluncurkan program Indramayu Belajar melalui Reang Belajar yang ditujukan bagi masyarakat tanpa ijazah agar tetap mendapatkan kesempatan pendidikan.

Pembangunan infrastruktur jalan juga menjadi fokus pada 2025 dengan 32 ruas jalan direkonstruksi, 7 ruas direhabilitasi, 74 ruas dilakukan pemeliharaan rutin, serta 349 titik jalan desa diperbaiki. Selain itu, program Car Free Day dan Car Free Night digagas untuk menekan polusi sekaligus menggerakkan ekonomi UMKM lokal.

Bupati Indramayu mengajak seluruh masyarakat untuk terus bergandeng tangan melanjutkan perjuangan.

“Semua capaian ini adalah hasil kerja bersama. Mari kita isi kemerdekaan dengan kerja nyata, menjaga persatuan, dan membangun Indramayu untuk Indonesia yang maju,” tutupnya.

Di bawah kibaran Merah Putih, semangat itu terasa bukan hanya sebagai ajakan, tetapi janji bahwa kemerdekaan adalah perjalanan panjang yang harus terus diisi dengan pembangunan dan persatuan. (Haris)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *