Imbas Ojek dan Taksi Online, Kondisi Transportasi Becak Semakin Tersisihkan

Cirebontrust.com – Pesatnya perkembangan di Kota Cirebon, sepertinya berdampak secara langsung kepada satu alat transportasi tradisional becak.

Munculnya alat trasnportasi modern seperti ojek, angkot, elf dan kopayu ditambah saat ini muncul alat transportasi ojek dan taksi online, semakin membuat tukang becak kesulitan mencari penumpang.

Seperti yang disampaikan, Agus yang mengaku sudah lebih dari dua tahun menjadi tukan becak di Kota Cirebon. Menurutnya, saat ini dia sangat kesulitan mencari penumpang karena semakin banyaknya alat transportasi modern dan dianggap lebih murah.

“Setelah ada taksi online, di sini pendapatan kami ikut berkurang mas, sekarang narik penumpang juga jarang-jarang. Sehari hanya dapat Rp 20.000,- itu juga sudah untung-untungan,” jelasnya.

Dikatakannya, taksi online di lokasi tempat mangkalnya banyak, bahkan banyak penumpang sekeluarga milih naik taksi online itu yang dianggap murah.

Sekeluarga yang jumlahnya enam orang, hanya dengan membayar Rp 15.000,- dari lokasi mall di jalan Cipto ke mall di Gunungsari.

“Kalau begitu kan, jelas sangat murah. Akhirnya, kami jadi korbannya tidak ada yang mau naik becak. Usaha kami jadi sepi gitu lah,” keluhnya. (Lingga/Intan)

BACA JUGA:  Bupati Cirebon Klaim Desa Karanganyar Tidak Ada Pengangguran

Komentar