Citrust.id – Musibah banjir yang terjadi di Kecamatan Ciledug dan merendam sedikitnya enam Desa, membuat ratusan warga mengungsi ke sejumlah tempat, salah satunya adalah Masjid Darussalam, Ciledug.
Nenek Rasem (60) salah seorang korban banjir yang kini tinggal sementara di masjid tersebut, menceritakan detik-detik dirinya berjibaku melawan banjir untuk menyelamatkan diri.
“Saya tinggal sendirian, tidak ada keluarga. Ada tetangga tapi tidak tahu ada dimana. Pas waktu banjir juga saya minta tolong tidak ada yang peduli, ya akhirnya saya nekat nerobos banjir sendirian,” ujarnya, Sabtu (24/02).
Akibat memaksakan menerjang banjir, kini Nenek Rasem tidak bisa jalan karena kedua kakinya membengkak, karena terbentur benda keras.
“Kaki saya terbentur bangunan sampe bengkak. Saat itu badan saya terseret arus,” tutur Nenek Rasem.
Nenek yang sehari-hari bekerja sebagai buruh cuci ini hanya bisa pasrah, atas musibah yang menimpa dirinya dan ratusan warga di Kecamatan Ciledug. Ia berharap agar banjir cepat surut, supaya ia bisa kembali ke rumah. /314