Citrust.id – Kebutuhan tenaga kesehatan untuk tracing Covid-19 di Kabupaten Kuningan masih kurang. Dari kuota 185 nakes yang disediakan sejak November lalu, saat ini baru terisi 99 orang, sehingga kurang 86 orang.
Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr. Denny Mustafa, mengungkapkan, nakes tersebut akan ditempatkan di 37 puskesmas. Setiap puskesmas membutuhkan lima nakes. Riwayat pendidikannya minimal D3 Kesehatan.
“Nakes yang kami butuhkan ini untuk membantu melacak penyebaran Covid-19. Di Kabupaten Kuningan banyak bermunculan kasus baru. Kami kewalahan melakukan tracing kontak erat terhadap pasien positif Covid-19,” ungkapnya, Jumat (8/1).
Deni menambahkan, sejak pandemi Covid-19 berlangsung, tracing terhadap kontak erat pasien positif di daerah dilakukan petugas puskesmas.
“Selain mencari tahu kontak erat, petugas tracing juga harus melakukan pengawasan terhadap pasien positif yang melakukan karantina mandiri,” jelasnya. (Andin)