Usaha Bunga Imitasi Capai Keuntungan Hingga 70 Persen

  • Bagikan

CIREBON (CT) – Belakangan ini minat konsumen akan bunga sebagai hiasan di dalam ruangan memang cenderung meningkat. Para konsumen menginginkan ruangan mereka terlihat asri dan indah dengan memberikan hiasan rangkaian bunga pada setiap ruangan. Kreasi bunga imitasi yang terbuat dari bahan plastik ini tidak kalah menawannya dibandingkan bunga-bunga hias yang sesunguhnya.

Besarnya minat yang datang dari para konsumen pecinta bunga, mampu memberikan ide bagi para pelaku usaha untuk menciptakan peluang usaha bunga imitasi yang terbuat dari plastik. Kreasi bunga plastik ini muncul ketika para konsumen mulai mengeluhkan biaya yang harus mereka keluarkan untuk membeli bunga asli yang hanya tahan untuk beberapa hari saja.

Keindahan yang diberikan bunga asli memang tidak bisa tahan lama, maksimal hanya bisa bertahan sampai 1 minggu saja. Sejak itu, kini banyak muncul para penjual bunga yang menciptakan bunga plastik. Biasanya bahan yang sering digunakan adalah plastik, pita, plastik sedotan, hingga kertas.

Peluang itulah yang ditangkap oleh Heri (35) warga Desa Manis Kidul Kecamatan Jalaksana Kabupaten Kuningan. Sejak satu tahun terakhir Heri bersama dua rekanya mulai membuat beragam bunga imitasi atau yang sering disebut Bunga Artificial. Bayangkan dalam satu bulan, Heri mampu menjual 90 pot bunga imitasi berbagi jenis dan bentuk dengan keuntungannya mencapai 70 persen.

“Ya rata-rata sebulan dari satu gerai mendapatkan Rp. 22.500.000, deggan harga per pot bunga dengan tinggi 1 meter saya jual Rp250.000,” kata Heri yang kini telah memiliki dua galeri dengan nama Saung Butut.

Menurutnya, kualitas kreasi bunga imitasi yang kini dipasarkannya, memiliki bentuk yang sangat mirip dengan bunga aslinya. Sehingga bunga plastik diminati pula oleh para konsumen. Selain itu bentuknya yang mirip dengan aslinya, bunga plastik juga bisa bertahan lebih lama daripada bunga asli. Dan yang lebih menarik lagi, bunga plastik bisa dibersihkan jika mulai kotor.

BACA JUGA:  Bubur Sura dan Panjang Jimat, Tradisi Cirebon Berkaitan dengan Penanggalan

“Perawatanya mudah, tinggal merendamnya dengan deterjen, maka warnanya akan kembali cerah seperti baru lagi,” kata Heri.

Diceritakan Heri, membuat bunga imitasi sangat mudah dan siapa pun orangnya dipastikan bisa, terlebih  pembuatnya memiliki jiwa seni.Pasalnya, bunga imitasi atau  Bunga Artificial banyak di jual di toko-toko grosi di Jakarta dan Bandung dengan beragam bentuk dan beragam bahan dasarnya mulai dari bahan latex, sutra dan plastik.

“Kreasi bunga plastik juga bisa dirangkai, layaknya seperti rangkaian bunga asli. Dengan merangkai bunga plastik yang disertai dengan pot cantik, memberikan nilai jual yang lebih mahal disbanding bunga plastik yang tidak dirangkai. Jadi dengan kreasi bunga plastik kita dapat membuka dua peluang usaha sekaligus, usaha menjual bunga plastik eceran serta menjual rangkaian bunga plastik yang cantik dengan dengan dikombinasikan dengan batang kayu Jambu dan kayu Asem yang kering,” ujarnya Heri yang membuka Galeri Saung Butut di Jalan Raya Bandorasa samping  SPBU ini. (CT-115)

  • Bagikan

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *