[VIDEO] Kota Cirebon, Tempat “Pasti untuk Investasi”

Citrust.id – Angka investasi di Kota Cirebon terus mengalami peningkatan. Hal itu terbukti saat memasuki catur wulan terakhir tahun 2016 saja, nilai investasi yang masuk ke Kota Cirebon telah mencapai Rp 1,3 Trilyun, melebihi target Rp 600 juta.

Kenaikan tersebut tentu bukan tanpa sebab. Diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPMPPT) Kota Cirebon, Icip Suryadi, , naiknya nilai investasi salah satunya sebagai dampak hadirnya Tol Cipali dan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB).

Hal tersebut telah berdampak pada minat pengusaha lokal maupun nasional, khususnya di bidang perdagangan, pariwisata dan jasa.

Sejalan dengan perkembangan Kota Cirebon, tentu peningkatan nilai investasi tersebut pada akhirnya akan juga berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Cirebon.

Selain faktor hadirnya Tol Cipali dan BIJB, juga mudahnya perizinan dalam berinvestasi di Kota Cirebon, pencapaian tersebut dipengaruhi oleh letak Kota Cirebon yang strategis. Sehingga Kota Cirebon dari sisi bisnis dianggap seksi, magnet bagi para investor.

Berdasarkan data dari Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Kota Cirebon, selama ini diketahui Kota Cirebon fokus di bidang perdagangan, jasa, hotel dan restauran. Ke depan wilayah Cirebon bakal punya sejumlah potensi yang bakal dikembangkan, yakni:

1. Bandar Udara Penggung
2. Pelabuhan CIREBON
3. Pelabuhan BATUBARA
4. Wisata GUA SUNYARAGI
5. Taman Satwa KALIJAGA
6. Taman ADE IRMA SURYANI
7. Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) KEJAWANAN
8. Lokasi Rencana Taman Wisata Terpadu “ Taman Impian Pantai Kesenden Cirebon”
9. Stasiun Kejaksan.
10. Terminal Harjamukti

Tingginya nilai investasi di Kota Cirebon, membuat nilai investasi di Jawa Barat menempati urutan ketiga setelah Jakarta dan Jawa Timur. Berikut adalah nilai investasi di Kota Cirebon dikutip dari BPMPTSP Kota Cirebon:

BACA JUGA:  Peradi Kota Cirebon:"KPU Jangan Terpengaruh Tekanan Pihak Manapun"

2012 = Rp485 miliar
2013 = Rp489 miliar
2014 = Rp500 miliar.
2015 = Rp1,387 triliun
2016 = Rp1,357 triliun
2017 = Rp1,7 triliun

Bahkan pada tahun 2018 ini, Pemkot menargetkan investasi mencapai 1 triliun rupiah.

Kondisi iklim investasi tersebut akan berdampak positif kepada sektor lainnya. Salah satunya akan makin terbukanya peluang ketenagakerjaan, juga pada sektor pajak hingga bisa memberi pemasukan kepada kas daerah. []

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *