Cirebontrust.com – Pemerintah Kabupaten Cirebon kembali menggiatkan Magrib Mengaji di setiap Desa di seluruh Kabupaten Cirebon. Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra menargetkan anak-anak dan masyarakat di Kabupaten Cirebon Tidak buta aksara, termasuk untuk membaca alquran.
“Dengan kita giatkan mengaji, kita harapkan nanti tidak ada lagi masyarakat yang tidak bisa mengaji,” ujar Sunjaya saat Pengukuhan dan Pembinaan Penyuluh Agama Islam Non PNS se-Kabupaten Cirebon di ruang Nyimas Gandasari, Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Selasa (17/01).
Untuk memulai Magrib Mengaji, Sunjaya meminta Kepala Desa dengan penyuluh agama islam di Desa bersinergi. Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan peraturan Bupati tentang wajib mengaji di Kabupaten Cirebon.
“Jadi perlu ada sinergi antara Kepala Desa dengan tenaga penyuluh. Saya berharap ke depan ‘Magrib Mengaji’ ini bisa dilaksanakan dengan baik,” kata Sunjaya.
Sunjaya menambahkan, peran penyuluh agama di setiap Desa sangat penting bagi masyarakat.
“Perannya jelas sangat penting, jadikan nanti bisa mengajarkan membaca alquran bagi yang belum lancar. Jadi nanti jangan sampai Agama Islam cuma di KTP saja, harus bisa membaca alquran,” imbuhnya. (Iskandar)