CIREBON (CT) – Proses penilaian akreditasi, jurusan PGMI (Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah) sambut tim asesor BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) dengan menampilkan tarian tradisional khas cirebon. Penampilan itu dibawakan langsung oleh mahasiswa jurusan PGMI di depan gedung PGMI IAIN, Sabtu (19/03).
Tim asesor BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) yang melakukan proses penilaian di antaranya, Dr. Fakhrurrozi, M.Pd dan Dr. Yalvema Mlaz, MA, PhD. Dikatakan, Dr. Fakhrurrozi, MPd, dirinya merasa bangga dan senang dengan penyambuatan yang diisi dengan tarian-tarian tradisional khas Cirebon.
“Mahasiswa jurusan PGMI tidak hanya menjadi sebagai seorang guru kelas yang baik, tetapi mahasiwa PGMI ini juga harus bisa memiliki kesenian yang bagus,” tuturnya.
Seni yang ditampilkan mahasiswa dalam penyambutan tersebut diantaranya degung, lengser dan tari topeng. “Kami latihan hanya tiga hari dan alhamdulillah bisa lancar, berkat kerjasama dilatih oleh teman-teman dari Sanggar Seni Kelapa Jajar,” tutur Vivi Muafiqoh selaku ketua umum HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan), kepada CT.
Hal senada dikatakan Vivi, tujuan dengan diadaknnya penampilan tarian tradisional khas Cirebon, sebagai salah satu bentuk penyambutan tim asesor BAN-PT tersebut, untuk memperkenalkan ragam budaya dan seni tradisional yang ada di Cirebon, mengingat seni tradisional sekarang ini sudah mulai ditinggalkan, sehingga dengan memperkenalkan tarian tersebut, menjadikan suatu pembelajaran sebagai salah satu tarian dan budaya khas Cirebon untuk terus dilestarikan.
Dan hal tersebut menjadi tugas untuk semua kalangan agar terus menjaga kebudayaan, sehingga bisa diwarisakn dari generasi ke generasi berikutnya.
“Kami sebisa mungkin terus belajar, memberikan yang terbaik untuk jurusan PGMI, dan berharap penampilan tarian ini juga disamping untuk memperkenalkan budaya khas Cirebon, semoga menjadikan nilai plus untuk mendapatkan nilai akreditasi sesuai yang kami harapkan, kedepannnya jurusan ini menjadi jurusan yang unggul,” tuturnya. (Putri Murni)