Cirebontrust.com – Salah satu upaya melestarikan budaya seni tradisional, khususnya kesenian di Jawa Barat, pihak SMK Wahidin menyediakan fasilitas lengkap alat musik Angklung.
Angklung dimainkan dengan cara digoyang-goyang, dibuat dari bahan bambu yang dimodifikasi sedemikian rupa hingga mengeluarkan suara khas.
Menurut Pembimbing Ekstrakurikuler Kesenian Angklung di SMK Wahidin, Agung yang juga sebagai Guru Seni Budaya, dirinya suka akan kebudayaan tradisi di Indonesia terutama yang berbau bambu.
“Saya coba mengenalkan kesenian arumba di SMK Wahidin Cirebon ini, terutama angklung, ekskul angklung ini, anggotanya sudah lumayan banyak sekarang sudah ada 24 orang,” jelasnya.
Pihak sekolah menetapkan jadwal latihan setiap Jumat pukul 13.00 WIB s.d. pukul 16.00 WIB, biasanya proses pembelajaran paling awal adalah persiapkan penulisan tangga nada atau not.
“Kita coba bunyi kan nada nada pakai code-code angklung , kita langsung memainkan lagu-lagu ya kurang lebih sama seperti di tempat pelatihan angklung lainnya,” katanya.
Kesenian angklung tergolong ekskul yang masih baru sehingga masih dalam proses penggodogan sambil menunggu adanya perlombaan.
“Mungkin kalau ada Insya Allah kami bisa mendapatkan juara,” pungkasnya. (Rizko/Lingga/Intan)