Citrust.id – Maraknya isu radikalisme dan antikebangsaan menjadi kekhawatiran dunia pendidikan. Oleh karena itu, diperlukan penanaman nilai-nilai nasionalisme sejak dini kepada anak didik.
Hal itu diungkapkan Kepala MTs Maarif Cikedung Maja, H. Afief Alfiana, dalam acara pelepasan peserta Jambore Kwartir Ranting (Jamran) di halaman sekolah setempat, Selasa (13/8/2019).
Afiei berkomitmen menanamkan rasa nasionalisme seejak awal kepada anak didik di lembaga Maarif. Dengan demikian, diharapkan anak didiknya dapat berkiprah aktif dalam membangun bangsa sesuai dengan arah dan falsafah bangsa, yaitu Pancasila.
“Sejak dini kami tanamkan nasionalisme yang kuat pada anak didik dengan berbagai kegiatan intra maupun ekstrakurikuler,” ucapnya.
Afief yang juga pengasuh Ponpes Putri Darul Maarif itu mengatakan, siswa MTs maupun SMK Maarif tidak akan dipengaruhi paham-paham radikalisme, intoleransi bahkan antikebangsaan.
Ia menjamin bahwa anak didiknya akan ikut berkontribusi besar bagi pembangunan bangsa dan tampil sebagai pionir di tengah masyarakat dalam memberikan pemahaman maupun aplikasi tentang nasionalisme.
Ia mengajak semuanya untuk terus semangat belajar dan tampil menyiarkan lembaga pendidikan Maarif dengan terus mewarnai nilai-nilai nasionalisme dan religius di manapun.
“Percaya diri dan penuh semangat kalian tampilkan bukti kecintaan kalian kepada bangsa dan negara melalui kegiatan jamran,” katanya membakar semangat para siswanya.
Di tempat yang sama, Pembina Pramuka MTs dan SMK Maarif, Aan Subarhan, mengatakan, kegiatan pramuka yang ada di sekolahnya memberikan pemahaman dan keterampilan terhadap anak didik, khususnya terkait kedisiplinan, kemandirian dan cinta tanah air.
“Kami diajarkan oleh pendahulu NU untuk hubbul wathon minal iman atau cinta tanah air sebagian dari iman. Maka itu, kami aplikasikan penuh dalam kegiatan pramuka ini,” katanya.
Kang Aan, biasa ia disapa, memberikan apresiasi kepada anak didiknya yang terus semangat mempelajari dan aktivitas pramuka. Bahkan saat akan pelaksanaan jamran tidak kenal lelah selama satu bulan mempersiapkannya.
“Melihat semangat dan kerja keras kalian, kakak bangga dan terus berharap kalian bisa tampil yang terbaik di arena jamran”, katanya.
Dalam memotivasi semangat anak didiknya, ia terus memberikan kata-kata yang penuh inspirasi untuk membangun percaya diri anak didik.
“Kalian cinta tanah air. Kalian bisa jadi yang terbaik. Kalian harus mampu tampilkan yang terbaik dengan semangat tinggi di arena jamran,” pungkasnya. (Abduh)
