Perpustakaan Daerah Bisa Dijadikan Tempat Diskusi dan Bedah Buku

CIREBON (CT) – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, perpustakaan tidak hanya berfungsi sebagai fasilitas tempat membaca saja. Tetapi keberadaan perpustakaan kini bisa dimanfaatkan sebagai ruang publik, dijadikan sebagai tempat kegiatan diskusi, bedah buku maupun belajar.

Hal itu dikatakan Kepala Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Cirebon, Nila Zuliati Abubakar melalui Kasi Sirkulasi dan Pengembangan, Harcan, Senin (28/03).

Harcan menjelaskan, masyarakat dapat mengaplikasikan informasi dan pengetahuan dari buku-buku maupun sumber informasi yang ada di perpustakaan.

Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang produktif, berkualitas dan berdaya saing, tidak lepas dari peran informasi yang dikuasai. Hal itu juga berkaitan dengan semangat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, sesuai dengan amanat yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945.

“Ilmu pengetahuan dan informasi bisa didapat dari kegiatan membaca,” ujarnya.

Harcan mengatakan, grafik kunjungan masyarakat ke Perpustakaan Daerah Kabupaten Cirebon, tiap bulannya terus meningkat. Setiap bulan rata-rata 150 pengunjung datang memanfaatkan buku-buku yang ada di Perpustakaan Daerah Kabupaten Cirebon.
Selain itu, pihaknya juga proaktif mengadakan kegiatan-kegiatan, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gemar membaca.

Perpustakaan Daerah Kabuapten Cirebon juga rutin mengadakan perpustakaan keliling ke sekolah-sekolah, khususnya sekolah di perbatasan. Selain mengajak gemar membaca, perpustakaan keliling dapat memberikan ilmu dan wawasan baru bagi siswa-siswi sekolah.

“Itu semua merupakan bagian dari rangkaian program kami, untuk meningkatkan minat baca serta mendukung program Bupati Cirebon, agar masyarakat Kabupaten Cirebon gemar membaca,” pungkasnya. (Haris)

BACA JUGA:  Berharap Dihindarkan dari Bala Bencana, Puluhan Warga Gegunung Lakukan Ritual Rebo Wekasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *