Begini Respons Walikota Cirebon terkait Pembunuhan Santri di Jalan Cipto

Citrust.id – Akhir pekan di awal September 2019, warga Kota Cirebon digegerkan dengan peristiwa memilukan, yakni pembunuhan yang terjadi di Jalan Cipto dengan korban Muhammad Rozien, santri Ponpes Husnul Khotimah Kabupaten Kuningan.

Walikota Cirebon, Nashrudin Azis menyampaikan bela sungkawa dan sangat prihatin dengan peristiwa tersebut. Ini menjadi perhatian bersama untuk lebih meningkatkan keamanan dan ketertiban daerah. “Atas nama pribadi dan pemerintah Kota Cirebon turut bela sungkawa. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kesabaran yang kuat,” kata Azis saat ditemui di kawasan perkantoran Bima Jalan Brigjen Dharsono Kota Cirebon, Minggu (8/9) siang.

Peningkatan keamanan daerah, Pemerintah Kota Cirebon akan berupaya melalui koordinasi dan melakukan patroli bersama dari Satpol PP dengan Polres Cirebon Kota. “Kita tak ingin peristiwa ini tidak terulang kembali. Satpol PP dan Satlinmas akan meningkatkan pengamanan bersama Polres Cirebon Kota, melalui patroli di tengah masyarakat,” ucap Azis.

Selain itu, lanjut Azis, persoalan ini juga akan menyangkut kenakalan remaja. Sehingga pemerintah akan menekankan kepada dinas yang menangani. “Agar persoalan ini tidak terulang, Pemerintah Kota Cirebon akan menguatkan program di dinas terkait agar kenakalam remaja ini bisa diantisipasi,” katanya.

Azis juga mengakui, peran masyarakat juga penting untuk menjaga keamanan. Misalnya jika ada peristiwa atau indikasi tindak kriminal untuk segera melaporkan ke kepolisian.

“Dengan luas wilayah yang ada, partisipasi masyarakat sangat penting untuk kerjasama dengan pemerintah maupun pihak kepolisian dalam menjaga keamanan lingkungan. Kota Cirebon juga memiliki layanan panggilan kedaruratan 112 yang terintegrasi dengan semua instansi, baik petugas medis hingga petugas keamanan,” kata Azis. (Aming)

BACA JUGA:  Usai Puting Beliung, Panguragan Kini Dilanda Banjir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *