Majalengkatrust.com – Potensi wisata dan keindahan panorama Kabupaten Majalengka, mulai mendapatkan pengakuan, tidak hanya di regional Jawa Barat, tetapi juga Nasional.
Hal tersebut, terlihat dari masuknya Desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka terdaftar nominasi calon penerima Anugerah Pesona Indonesia (API) 2017 katagori “Surga Tersembunyi Terpopuler API 2017”.
Namun, untuk mencapai semua itu harus ada banyak sms yang masuk. Karena yang menentukan adalah pooling yang cukup banyak. Poling tersebut dimulai 1 Juni hingga 31 Oktober 2017 mendatang.
Menurut salah seorang warga Desa Bantaragung, Tajudin, berdasarkan data yang diterima dari pihak panitia penyelanggara API 2017, bahwa hasil perolehan suara sementara pada seluruh kategori.
Dimana secara total, sampai dengan tanggal 31 Agustus 2017 tercatat sudah sebanyak 87.397 votes yang masuk.
“Sementara berdasarkan data yang diterima sampai saat ini, untuk Desa Wisata Bantaragung masuk dalam peringkat kedua poling terbanyak dengan total 20,5 persen. Sedangkan peringkat pertamanya diraih oleh Kawasan Wisata Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan, dengan total poling masuk sebanyak 25,3 persen,” kata Tajudin, Selasa (12/09).
Kendati demikian, Tajudin menyanyangkan terhadap peran Pemerintah Daerah Majalengka, yang dinilai kurang dalam hal menyosialisasikan kepada masyarakat. Masuknya Desa Wisata Bantaragung dalam daftar nominasi API 2017 dengan katagori surga tersembuyi terpopuler tersebut.
Padahal menurut Tajudin, Desa Wisata Bantaragung, merupakan Satu-satunya desa yang menjadi perwakilan Majalengka, bahkan hingga perwakilan Jawa Barat, yang masuk dalam daftar nominasi API 2017 katagori surga tersembuyi terpopuler.
“Saya tidak melihat adanya sesuatu yang signifikan dari Pemkab Majalengka mengenai untuk mempromosikan Desa Wisata Bantaragung di ajang API 2017 ini. Lantaran berdasarkan data votes yang masuk sebanyak 20,5 persen, itu pun suport dari para Traveling yang berasal dari Kota Bandung,” ungkap Tajudin.
Hal yang sama juga diungkapkan warga lainnya, Salikin, bahwa pihaknya berharap Pemkab Majalengka maupun intansi terkait, harus lebih gencar mensosialisasikan hal tersebut.
Karena Pemkab Majalengka seharusnya bersyukur salah Satu desanya sudah diangkat k level Nasional dan ini seharusnya jadi modal bagi Pemkab Majalengka. Cukup hanya mensuport supaya dapat Anugrah tersebut.
“Kami atas nama warga masyarakat Desa Bantaragung, berharap Pemkab Majalengka mendukung sepenuhnya terhadap nominasi API 2017 katagori surga tersembuyi terpopuler tersebut. Jangan hanya berharap belas kasihan dari para traveling maupun wisatawan dari luar Majalengka saja. Melainkan pemerintah juga harus mendukungnya, karena hal ini juga memberikan dampak baik bagi Pemkab Majalengka,” tukas dia. (Abduh)