Pemkab Gelontorkan Dana Rp 75 Miliar untuk Pembebasan Tanah Kampus ITB

Cirebontrust.com – Pemerintah Kabupaten Cirebon, menganggarkan Rp. 75 miliar untuk pembayaran pembebasan lahan yang ada di Desa Geyongan dan Desa Kebon Turi, Kecamatan Arjawinangun. Pemkab Cirebon, mengagendakan pembayaran pembebasan lahan tersebut, untuk kampus Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 5 Desember mendatang.

Saat ini, dana Rp 75 miliar telah disediakan di kas daerah untuk pembebasan lahan seluas 30 hektare yang berada di dua desa tersebut yang sama-sama berada di Kecamatan Arjawinangun.

Kepala Dinas Kawasan Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Cirebon A Sukma Nugraha mengatakan, terdapat 170 bidang yang akan dibebaskan dari warga di dua desa tersebut.

“Total ada 170 bidang tanah yang akan dibebaskan, hanya pemiliknya ada berapa saya tidak tahu karena satu orang bisa memiliki lebih dari satu bidang tanah,” kata Agas, panggilan akrab Sukma, Senin (06/11).

Menurut Agas, berapapun harga tanah setiap meternya akan dibayar setelah tim appraisal melakukan taksir harga.

Berturut-turut, tahapan sudah dilakukan oleh Pemkab Cirebon jauh sebelum agenda pembayaran pembebasan lahan, yang di antaranya meliputi sosialisasi pendataan, pematokan tanah, kemudian pegukuran.

Agas menambahkan, untuk bangunan bekas asrama haji di Watubelah, Kecamatan Sumber, akan dijadikan lokasi rektorat ITB untuk sementara waktu, karena diperkirakan kampus permanen di Kecamatan Arjawinangun akan selesai pada 2023 mendatang.

“Soal pembangunan selesai 2023, tapi itu urusan pihak ITB, Pemkab Cirebon hanya memfasilitasi pengadaan tanah saja,” tuturnya.

Khusus untuk bangunan rektorat di Watubelah tersebut, direncanakan pada tahun depan Pemkab Cirebon mengajukan dana Rp 6 miliar kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Bangunan ini sudah mulai diperbaiki pada 2016 lalu dengan dana Rp 6 miliar, namun hanya bisa diserap Rp 1,8 miliar saja. (Iskandar)

BACA JUGA:  Bocah 8 Tahun Tenggelam di Sungai Cimanuk, Baru Ditemukan Setelah 2 Hari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *