Ini Jawaban Bupati Sunjaya Soal SDN 3 Pakusamben yang Nyaris Ambruk dan Sekelas Diisi 1 Siswa

CIREBON (CT) – Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi, mengaku tidak mengetahui soal adanya bangunan sekolah dasar yang tidak layak dan nyaris ambruk. SD Negeri Pakusamben III di Kecamatan Babakan Kabupaten Cirebon kondisinya sangat menyedihkan, bahkan ada satu kelas yang hanya diisi oleh satu siswa.

Sunjaya mengaku, ia tidak mengetahui kondisi SD Negeri 3 Pakusamben, selain belum mendapatkan laporan dari dinas terkiat, juga sepengetahuannya di Kabupaten Cirebon sudah tidak ada lagi bangunan SD Negeri yang kondisinya memperihatinkan.

“Saya tidak tau, belum ada laporan ke saya, kalaupun ada itu sekolah yang sudah tidak dipakai,” kata Sunjaya saat ditanya CT usai melapas ekspor mangga, di Kedung Jaya Kecataman Kedawung Kabupaten Cirebon, Senin (24/11).

Sunjaya mengaku, memang bangunan sekolah yang dulu dianggap tidak layak atau nyaris ambruk sudah tidak digunakan lagi. “Kalaupun ada, itu bangunan sekolah yang sudah tidak terpakai, itu pun sekolahnya sudah di merger ke sekolah lain,” tambahnya.

seperti diberitakan CT sebelumnya, Sekolah Dasar Negeri Pakusamben III di Desa Pakusamben Kecamatan Babakan Kabupaten Cirebon, kondisnya sangat jauh dari layak. Bangunan sekolahnya nyaris ambruk, bahkan yang kondisi sangat menyedihkan, ada satu kelas yang hanya dihuni oleh satu siswa.

Seluruh atap telah banyak yang bolong, dinding kaca di sekolah ini, telah tergantikan dengan bilah-bilah bambu. Seluruh pintu pun telah berlubang. Tidak aneh sekolah yang dikeliling kandang kambing, sapi dan kerbau ini, banyak ditinggalkan siswanya. (CT-105)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *