Majalengkatrust.com – AS seorang buruh warga Blok Selasa Desa Bantarjati Kecamatan Kertajati Kabupaten Majalengka, ditemukan tewas gantung diri. Kejadian tersebut diketahui pada pukul 08.00 WIB (21/05) oleh orang tua korban.
Saat ditemukan korban dalam kondisi sudah menggantung menggunakan tambang plastik diruang tengah rumahnya.
Kapolres Majalengka, AKBP Mada Roostanto,SE.MH, melalui Kapolsek Kertajati, AKP H. Tatang, menjelaskan korban meninggal akibat bunuh diri karena depresi yang sudah lama dideranya.
“Kejadian tersebut murni bunuh diri. Karena dari hasil keterangan keluarganya, bahwa korban depresi dideritanya sudah lama,” kata Kapolsek, Minggu (21/05).
Dikatakan Kapolsek, hal tersebut juga diperkuat dengan pemeriksaan Inafis Polres Majalengka dan dokter Puskes Kertajati yang mendatangi tempat kejadian.
“Pemeriksaan oleh Inafis dan pihak dokter puskesmas, korban tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan,” ungkapnya.
Sementara itu, kronologis kejadian tersebut, bermula sekitar pukul 04.30 WIB, korban datang ke rumah orang tuanya yang tinggal tidak jauh dari rumah korban, dengan tujuan meminta maaf kepada orang tuanya.
Selanjutnya, korban pun meminta makan. Namun, setelah beberapa jam kemudian, korban yang tinggal di rumahnya sendirian itu, tiba tiba sekira pukul 08.00 WIB, orang tunya yang datang ke rumah korban, ternyata korban sudah menggantung diri di ruang tengah.
Selanjutnya, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, karena pihak keluarga korban sudah ikhlas dan tidak akan menuntut siapapun dan menolak untuk dilakukan otopsi, selanjutnya dibuatkan terlebih dahulu surat pernyataan. (Abduh)