Demo Pedagang Sumber Diwarnai Kericuhan, Ini Kronologisnya

CIREBON (CT) – Aksi unjuk rasa ribuan pedagang pasar Sumber Kabupaten Cirebon, sempat diwarnai kericuhan. Massa yang tak terima dengan relokasi, terlibat baku pukul dengan petugas yang berjaga saat massa berusaha merangsek masuk kantor Bupati Cirebon.

Dalam aksinya, massa meminta pemerintah kembali membangun pasar di lokasi lama, dan menolak direlokasi ke tempat baru yang dinilai tidak strategis.

Berdasarkan pantauan CT, aksi unjuk rasa yang awalnya berlangsung kondusif ini mendadak tegang saat sejumlah massa berusaha merangsek masuk ke kantor Bupati Cirebon. Massa terlibat ketegangan dengan puluhan petugas dari Satpol PP dan Kepolisian Polres Cirebon hingga baku pukul.

Dalam aksi menolak relokasi pasar Sumber ini, massa membentangkan sejumlah spanduk kecaman sambil membawa keranda mayat, sebagai simbol matinya hati nurani pemerintah yang tetap ngotot ingin merelokasi pedagang ke lokasi baru, tanpa memperdulikan nasib ratusan pedagang ke depannya.

Massa pun menilai pemerintah terkesan tidak peduli dengan kesejahteraan para pedagang, yang membiarkan pasar sumber kosong, setelah terbakar hebat pada tahun lalu.

Massa yang tergabung dalam Ikatan Pedagang Pasar Sumber (IPPS) meminta, pemerintah kembali membangun pasar sumber dan tidak merelokasi para pedagang ke tempat yang dianggap tidak strategis dan jauh dari keramaian.

“Kami meminta Bupati Cirebon untuk membangun pasar sumber di tempat awal, yang saat ini kondisinya rata dengan tanah,” ujar Mujadin, salah seorang pedagang pasar sumber.

Dalam aksi yang telah dilakukan berulang kali ini, massa kembali dibuat kecewa lantaran tidak bisa menemui Bupati Cirebon, Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., M.Si., dengan alasan sedang tidak ada di lokasi.

Usai melakukan ujuk rasa, Massa kemudian membubarkan diri dengan tertib, di bawah kawalan petugas kepolisian. Massa berjanji akan kembali melakukan aksi serupa, jika pemerintah tetap menolak pembangunan pasar sumber di tempat lama.

BACA JUGA:  Nikmatnya Pedesan Entog di Warung Kopi Manis Kuningan

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Ery Ahmad Husaeri mengatakan, bahwa pasar Sumber bisa dibangun di pasar lama. “Kami sudah mendengar aspirasi para pedagang, kami akan meneruskan aspirasi ini. Sebelumnya, akan kami kaji dahulu dalam waktu dekat dengan meminta perwakilan pedagang untuk dilakukan pertemuan,” ujar Ery Ahmad Husaeri kepada CT. (Kir Raharja)

Komentar