Pedagang Daging Menjerit, Minta Hajatan Boleh Digelar Lagi

Citrust.id – Pandemi Covid-19 memukul para pedagang. Termasuk pedagang yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Daging Kuningan. Mereka mengalami penurunan omset penjualan yang amat tajam. Untuk itu, mereka meminta resepsi pernikahan boleh digelar kembali.

Salah satu pedagang daging di Pasar Kepuh, Iman, mengeluhkan imbas pandemi Covid-19. PSBB di Kuningan yang sudah berjalan sangat berdampak pada perekonomiannya. Biasanya, pada momen lebaran, penjualan daging mengalami kenaikan. Namun, saat ini ia hanya bisa mengelus dada.

“Terlepas Corona itu masih ada atau diada-adakan, kami dari paguyuban pedagang daging sapi pasar tradisional Pasar Kepuh dan Pasar Baru berharap, pemerintah membuka izin hajatan atau kegiatan resepsi pernikahan maupun khitanan,” ujarnya, Senin (1/6).

Iman menambahkan, pesanan daging tinggi sebelum pandemi Corona melanda Kabupaten Kuningan. Apalagi pada momen lebaran. Orderan daging untuk acara hajat sebelum bulan puasa sudah termasuk Syawal.

“Karena kebijakan pemerintah, kami kehilangan berton-ton daging. Diharapkan pemerintah mengkaji kembali larangan menggelar resepsi pernikahan,” ucapnya. (Andin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *