Citrust.id – Provider Haji dan Umrah Al Multazam Cirebon (At Tayibah-Al Multazam Group) berpartisipasi dalam acara silaturahmi dan undian berhadiah yang diadakan Sampoerna Retail Community (SRC) Cirebon di Padepokan Merpati Putih, Kompleks Olahraga Bima, Cirebon, Minggu (27/1/2019).
Pada kesempatan itu, Owner Al Multazam Cabang Cirebon, Abdi Kurnia, mempresentasikan salah satu program unggulan dan terbaru At Tayibah-Al Multazam Group, yakni Tabungan Umrah Berencana.
Di hadapan ratusan anggota SRC Cirebon, Abdi Kurnia Memaparkan, At Tayibah-Al Multazam Group bersama Bank Muamalat dan Askrindo Syariah menghadirkan kombinasi tabungan umrah dan kerjasama networking berupa Tabungan Umrah Berencana.
Dijelaskan Abdi, Tabungan Umrah Berencana lahir dari kepedulian putra bangsa terhadap musibah moral yang melanda bisnis travel, haji, dan umrah Indonesia. Tabungan Umrah Berencana digodok pakar syariat serta dijamin keamanannya oleh lembaga pemerintah yang sah.
“Tabungan Umrah Berencana telah mengantongi sertifikat hak cipta dari Menkumham. Program ini murni bukan Multilevel Marketing (MLM), tidak menggunakan skema ponzi, dan Insya Allah sesuai syariat,” katanya.
Abdi menerangkan, sistem pembayaran Tabungan Umrah Berencana berupa membayar uang setoran dan mengajak orang lain berangkat umrah.
“Misal, jika si A tidak bisa membayar angsuran, dia bisa menggantinya dengan mengajak orang lain berangkat umrah,” terangnya.
Abdi menjelaskan, dalam Tabungan Umroh Berencana ada tiga jenis paket, yakni paket Silver senilai Rp23,17 juta, Gold Rp25,9 juta serta paket Platinum senilai Rp31,5 juta.
Biaya pendaftaran untuk paket Silver Rp3,5 juta dan angsuran Rp600 ribu perbulan. Biaya pendaftaran paket Gold Rp4,35 juta dan angsuran Rp675 ribu perbulan. Sedangkan biaya pendaftaran paket Platinum Rp5,2 juta dan angsuran Rp825 ribu perbulan.
“Melalui Tabungan Umrah Berencana, kami memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin menunaikan ibadah umrah. Tabungan Umrah Berencana jadi solusi tepat bagi umat Islam yang bercita-cita umrah tapi terbentur uang cash,” pungkasnya. /haris