oleh

Wagub Deddy Mizwar Harap 3 Sub-Culture di Jabar Bisa Menggelar Festival Internasional

CIREBON (CT) – Wakil Gubernur Jabar, Deddy Mizwar berharap setiap kabupaten atau kota di Jawa Barat yang mempunyai keunikan dapat menggelar festival budaya berskala internasional. Kamis (04/12).

Menurutnya, festival budaya berskala internasional sangat menguntungkan, terutama dalam meningkatkan kepariwisataan di Jabar.
“Seperti Cirebon punya kekhasan dalam sejarah dan budaya. Kita di Jabar itu yang punya artefak keraton hanya Cirebon, dan hingga saat ini masih terpelihara. Di tempat lain tidak ada keraton,” kata wagub saat ditemui di Festival Gotrasawala 2014 di Keraton Kasepuhan Cirebon.

Deddy mengungkapkan, Jember dan Banyuwangi sudah menggelar festival budaya berskala internasional secara baik. Jabar pun, kata dia, punya potensi untuk itu, di mana beberapa kabupaten atau kota punya keunikan masing-masing.

“Seperti Bogor, kemudian Purwakarta dengan festival cetok dan bebegig. Tahun depan Karawang juga, dan itu harus menjadi kalender event rutin di Jabar,” ujarnya.

Menurutnya, jika setingkat kabupaten atau kota tidak mampu menggelar festival budaya berskala internasional, setidaknya tiga sub culture yang ada di Jabar mampu menyelenggarakan festival secara rutin.

Tiga sub culture yang dimaksud adalah Cirebon-Dermayu, Sunda-Priangan, dan Melayu-Betawi. Festival budaya tersebut, kata wagub digelar di tiga tempat yang mewakili sub culture masing-masing dalam bentuk sesuai dengan kearifan lokal masing-masing sub culture. Dia menyontohkan, festival budaya di Bandung akan lebih pas jika dikolaborasikan dengan teknologi.

“Dengan kearifan lokal akan menjadi unik. Contoh laut, di mana-mana laut ya begitu, tapi kehidupan masyarakat di pesisir laut itu yang berbeda dan unik,” ujar Deddy. (CT-104/CT-105)

Komentar