UGJ Terima Dua Mahasiswa Belanda melalui Program Student Exchange

  • Bagikan
UGJ Terima Dua Mahasiswa Asal Belanda melalui Program Student Exchange
UGJ terima dua mahasiswa Belanda melalui program student exchange. (Foto: Ist.)

Citrust.id – Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) terima dua mahasiswa asal Belanda, yakni Julia Verboeket dan Marieke Zwolsman, dari Radboud University Nijmegen, Belanda.

Rektor UGJ, Prof Dr H Mukarto Siswoyo, Drs, MSi, terima dua mahasiswa tersebut di ruang rapat rektor kampus I UGJ, Kota Cirebon, Senin (5/5/2023).

Hadir pula, Bendahara Yayasan, Hj. Darliana Hardjo Wikarto, SE., SH, MM., para wakil wektor, dekan fakultas kedokteran beserta jajarannya.

Dekan Fakultas Kedokteran, dr. H. Catur Setiya Sulistiyana, M.Med.Ed pada kesempatan itu menyerahkan dua mahasiswa student exchange dari Belanda. Keduanya akan belajar di UGJ selama tiga bulan.

Sebelumnya ada agenda tur di kampus FK UGJ, melihat proses pembelajaran, proses skill lab, PBL, dan praktikum biomedis.

“Kami sudah siapkan tutor, instruktur, dan dosen yang berbahasa inggris dengan baik. Selama berada di UGJ, mereka akan mendapatkan kesan yang baik, sehingga setiap tahun kami akan menerima mahasiswa asing,” ujar Dekan Fakultas Kedokteran, Catur Setiya Sulistiyana.

Rektor UGJ, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si., menyambut baik kehadiran para mahasiswa dari Radboud University Nijmegen Belanda itu.

Menurutnya, menghubungkan antar-budaya, melalui program pertukaran pelajar, adalah salah satu pondasi utama UGJ dalam peningkatan kualitas akademik. Hal itu akan membantu mempercepat pembelajaran, khususnya bagi para mahasiswa kedokteran.

“Kesehatan adalah hak universal setiap manusia. Menjadi tugas kita untuk bekerja sama meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh dunia. Mrs. Julia Verboeket and Mrs. Marieke Zwolsman akan memiliki kesempatan untuk belajar mengenai budaya Indonesia serta sejarah dan tradisinya, sambil berkontribusi dengan komunitas pembelajaran universitas kami,” ucapnya.

Program Student Exchange merupakan upaya untuk lebih mengenalkan UGJ ke taraf internasional dan membawa UGJ lebih maju.

BACA JUGA:  Kuliah di UGJ Tidak Harus Empat Tahun

Pada kesempatan yang berbeda, Bupati Cirebon, Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag., menyambut baik kedua mahasiswa asal Belanda yang akan ikut praktek di RS Waled dan puskesmas.

Dalam kegiatannya di Cirebon, dua mahasiswa tersebut akan mengunjungi beberapa departemen di RS Waled, unit rawat jalan, rawat inap, dan IGD. Selain itu, di puskesmas akan belajar tentang poliklinik dan kesehatan masyarakat. (Haris)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *