Saat dan Pasca Lebaran, Sampah Kota Cirebon Menumpuk

CIREBON (CT) – Tingkat Konsumsi yang tinggi saat Idul Fitri memberi dampak yang signifikan terhadap penumpukan sampah di Kota Cirebon. Saking banyaknya, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) harus menambah 100-120 ritasi pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA) Kopiluhur, Kecamatan Argasunya.

“Sampah dari pasar tradisional menjadi penyumbang terbesar. Tapi dari malam lebaran dan hari H lebaran juga banyak sampah,” ujar Kepala UPTD TPA Kopiluhur,” Otang Sumantri ST.

Meski sudah diprediksi, namun melonjaknya sampah cukup merepotkan petugas kebersihan. Parahnya, puncak melubernya sampah terjadi saat malam lebaran. Saat malam takbiran itu, jumlah sampah bisa mencapai 800 meter kubik dengan capaian di hari biasa yang hanya ada di kisaran 650 meter kubik.

“Meskipun mengalami kenaikan, sampah malam Idul Fitri masih kalah banyak dibandingkan malam tahun baru yang bisa mencapai 900 meter kubik. Bahkan lebih dari itu,” ujar Otang. (Wilda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *