Kuningantrust.com – Ratusan kambing jenis domba garut dari berbagai daerah se-Jawa Barat mengikuti adu ketangkasan. Kegiatan itu dimaksud dalam agenda seleksi dalam kompetisi piala kemerdekaan RI, pada puncak acara di TMII Hajarta Agustus 2017 mendatang.
Ketua Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indoensia (HPDKI) Kabupaten Kuningan, H Ade Petruk mengatakan kegiatan ketangkasan domba sebagai wujud dalam memuliakan budaya dan seni tradisional di Jawa Barat.
Pasalnya, tidak sedikit nilai kesenian dan budaya yang telah diwariskan oleh nenek motang.
“Luput dari pelestarian masyarakat diberbagai daerah. Nah, dengan kegiatan adu domba ketangkasan ini salah satu bentuk pelestariannya,” ucap H Ade Petruk yang juga Ketua korwil HPDKI Wilayah III Cirebon.
Dia mengatakan, kelangsugan domba ketangkasan ini murni tidak memiliki unsur perjudian sama sekali. Namun perlu dipahami oleh kalangan masyarakat luas, bahwa kegiatan seni budaya domba ketangkasan ini, untuk meningkatkan nilai dan perjuangan peternak.
“Saya nyatakan bahwa adu domba ketangkasan ini, tidak ada nilai atau unsur perjudian. Namun manfaat ada kegiatan seperti ini, tentu bagi pemilik dan peternak domba dalam memeliharanya. Terlebih saat domba itu memiliki klasifikasi juri saat beradu ketangkasan tersebut,” katanya.
Menyinggung soal mekanisem permaianan, kata Ade Petruk, dalam adu ketangkasan ini memiliki beberapa kategori dan kelas. Misal untuk kelas A, B, C dan D itu di sesuaikan dengan ketentuan berat badan domba itu sendiri.
“Tidak hanya itu, kelas rangah atau domba memiliki tanduk besar itu ada aturan mainnya, “ jelasnya.
Kegiatan ynag dibuka Bupati Kuningan H Acep Purnama dan dihadiri unsur pimpinan muspida, mendapat sambutan baik dari masyarakat kuningan. terlebih dalam titik arena yang berlangsung di lapang sepak bola rangdu itu, di jubeli penonton dari berbagai daerah.
“ini hajat peternak doma se jawabarat dan peserta itu perwakilan dari kota dan kabupaten hadir tentunya. Kemudian, mengenai jumlah penonton yang datang itu kami suguhkan sebagai hiburan semata,” jelasnya. (ipay)