PT KAI Daop 3 Resmikan KA Kaliagung Relasi Brebes-Semarang Poncol

Cirebontrust.com – PT. KAI (Pesero) Daop 3 Cirebon menggelar peresmian KA Kaligung relasi Brebes-Semarang Poncol yang berlangsung di Stasiun Brebes, Jalan raya Jendral Sudirman, Kabupaten Brebes, Sabtu (01/03).

Hal tersebut dilakukan dalam rangka upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya bagi warga Jawa Tengah Kabupaten Brebes. Selain itu juga untuk memberikan kemudahan warga melakukan perjalanan dari Brebes menuju Semarang, maupun arah sebaliknya.

Kepala PT. KAI Daop 3 Cirebon, Rusi Haryono mengatakan pihaknya kembali melakukan inovasi dengan memperpanjang relasi KA Kaligung, yang sebelumnya berangkat dari Stasiun Tegal, diperpanjang relasinya dan diberangkatkan dari Stasiun Brebes menuju Stasiun Semarang Poncol.

“KA Kaligung ini dari Brebes menuju Semarang memakan waktu dua jam setengah,” ujarnya.

Dengan berkembangnya perekonomian Kabupaten Brebes dan sekitarnya, tentu dibutuhkan kemudahan transportasi publik untuk mobilitas masyarakat. Namun, hal ini tidak serta merta dibarengi dengan fasilitas jalan raya yang memadai.

Oleh karenanya, lanjutnya, sebagai moda transportasi massal, kereta api selalu menjadi pilihan terbaik dan solusi masyarakat untuk melakukan perjalanan yang bebas dari kemacetan.

“Pada hari ini, PT. KAI juga memberlakukan grafik perjalanan kereta api baru yang tentu saja berpangaruh terhadap perubahan jadwal perjalanan kereta api sebelumnya,” Kata Yusi Haryono.

Dan tepat pada hari ini pula, PT. KAI Daop 3 Cirebon memberangkatkan KA Kaligung yang sebelumnya melayani rute Tegal-Semarang Poncol, kini diperpanjang relasinya hingga Stasiun Brebes.

Hal ini tentu saja menguntungkan untuk warga Brebes dan sekitarnya, karena selain memudahkan masyarakat dalam melakukan perjalanan ke Kota Semarang, sekaligus dapat mengangkat potensi perekonomian dan wisata kabupaten Brebes dan sekitarnya.

KA Kaliagung diberangkatkan dari Stasiun Brebes dengan memiliki dua opsi perjalanan dalam satu hari, yang pertama pukul 09.45 WIB dan kedua pukul 12.15 WIB.

BACA JUGA:  APTRI Ancam Laporkan Bulog ke KPPU karena "Monopoli" Harga Gula

“Kereta ini memiliki total 560 kursi dan tiketnya dijual dengan harga yang cukup kompetitif yakni Rp50 ribu. Sangat bersaing dengan moda transportasi darat lainnya, dan diharapkan akan semakin menambah antusias pengguna jasa kereta api,” ujarnya. (Sukirno Raharjo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *