JAKARTA (CT) – Bencana longsor yang terjadi di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa lalu (16/12) membuat sejumlah penjabat negara turun tangan. Pimpinan DPR berencana menyerahkan bantuan kepada para korban.
“Sumbangan yang akan kami serahkan merupakan gaji dan pimpinan bukan dari APBN,” kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Jakarta Senin (15/12).
Fahri menjelaskan, sejak DPR masih dipimpin Marzuki Ali, sudah ada tradisi patungan untuk bantuan korban bencana alam. Saat ini dewan dipimpin oleh Setya Novanto berhasil mengumpulkan uang tunai yang totalnya Rp. 250 juta. Selain itu, ada juga anggota dewan yang membantu dalam bentuk barang. Contohnya kebutuhan pokok dan obat-obatan.
Fahri melanjutkan, pemerintah berencana membentuk tim investigasi untuk melacak daerah-daerah yang rawan bencana alam. Tujuannya agar daerah tersebut bisa bersiap-siap apabila bencana alam tersebut datang secara tiba-tiba. Sehingga dampak bencana alam tersebut tidak begitu parah.
“Pemerintah akan memetakan semua lokasi yang rawan bencana, sehingga apabila terjadi sesuatu halyang tidak diinginkan maka akan bisa di cegah,” ujar Politisi PKS tersebut.
Selain itu, lanjut Fahri, DPR juga akan mengusulkan kepada Presiden agar menyiapkan postur anggaran untuk pencegahan dan penanggulangan bencana alam. (CT-117)
Komentar