Pemkot Minta Semua Elemen Masyarakat Patuhi Perda

CIREBON (CT) – Wakil Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis yang menghadiri acara pendeklarasian club motor dan penolakan keras, atas tindakan geng motor, minuman keras dan narkoba bersama klub motor Cirebon bersatu di Pelabuhan Cirebon, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menaati Perda Minuman Beralkohol yang telah diterapkan di Kota Cirebon sejak tahun lalu.

Azis mengatakan, jangan sampai keberadaan Perda sia-sia akibat masih banyaknya pelanggaran yang terjadi. “Sejauh ini penerapan Perda Minuman Beralkohol berjalan cukup efektif, namun memang masih ada oknum masyarakat yang membuat dan mengedarkan minuman keras (miras) oplosan. Tentu kami mengajak semua elemen masyarakat untuk menaati Perda dan sadar juga betapa bahayanya miras,” kata Azis di sela-sela pemusnahan ribuan botol miras, narkoba, dan obat-obatan terlarang di Mapolsekta Kawasan Pelabuhan Cirebon, Minggu (14/12)

Kata Azis, meski dalam kurun setahun terakhir ini belum ada korban meninggal dunia akibat miras di Kota Cirebon, Kota Cirebon tetap rawan pada peredaran miras, narkoba, dan obat-obatan terlarang. Ini, kata dia, karena Cirebon berada di jalur perlintasan, dan Cirebon juga relatif sangat dinamis.

“Jadi semua tetap harus waspada,” kata Azis.

Sementara itu, sebanyak 5.030 botol miras berbagai jenis dan merek, 2.100 liter tuak, 228 kilogram ganja, sabu-sabu, ekstasi, dan puluhan ribu butir obat-obatan tanpa ijin dimusnahkan Polres Cirebon Kota di Mapolsekta Kawasan Pelabuhan Cirebon. Barang-barang itu merupakan hasil operasi pekat jajaran Polres Cirebon Kota dalam kurun tiga bulan terakhir.

Hadir dalam acara tersebut wakil wali kota, tokoh masyarakat, tokoh ulama, tokoh pemuda, dan para bikers dari sejumlah klub motor. Mereka juga tak hanya menyatakan menolak terhadap miras, narkoba, dan obat-obatan terlarang tapi juga menolak keberadaan berandal bermotor yang meresahkan masyarakat. (CT-104)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *