Citrust.id – Pengurus Cabang Nadhatul Ulama Kabupaten Majalengka siap menyambut kedatangan TKW Eti binti Toyib yang batal dihukum mati di Arab Saudi.
“Saat ini, Ibu Eti masih di Jakarta. Nanti LPBH, Sarbumusi, Lazisnu, dan PCNU, akan ke rumahnya,” kata Sekretaris PCNU Kabupaten Majalengka, Mimif Miftahudin, Selasa (7/7).
Setahun yang lalu, Eti binti Toyib terjerat kasus hukum di Arab Saudi. Ia kemudian dinyatakan bebas dari hukuman mati setelah membayar diya atau denda Rp15,5 miliar. Sebanyak 80 persen denda tersebut adalah Nahdlatul Ulama melalui NU Care-Lazisnu.
Ketua PP NU Care-Lazisnu, Achmad Sudrajat, mengatakan, untuk mendapatkan uang sebesar itu, selama tujuh sampai delapan bulan, Lazisnu menemui banyak kalangan. Mulai dari para kiai, santri, pejabat, pengusaha, dan masyarakat umum.
Keluarga besar Eti mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia, Presiden Jokowi, Lazisnu NU, dan semua pihak yang telah membantu pembebasan Eti dari hukuman mati dengan patungan membayar uang darah sebesar Rp15,2 miliar.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah Indonesia dan semua pihak yang telah membantu Eti. Kami keluarga di sini sangat bahagia,” kata Misnan, kakak Eti. (Abduh)